KPU Surabaya Gelar Deklarasi Kampanye Damai
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya melaksanakan Deklarasi Kampanye Damai Pilwali Surabaya, di Hotel Singgasana, Sabtu 26 September 2020.
Dalam acara tersebut, hadir kedua pasangan calon nomor urut 1 dan nomor urut 2. Hadir juga forkopimda Kota Surabaya. Namun tak terlihat adanya Walikota Surabaya Tri Rismaharini maupun Wakil Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana.
Namun untuk paslon nomor urut 1, hanya Armuji yang tampak hadir, dengan didamping perwakilan partai pengusung yakni PDI Perjuangan Kota Surabaya. Armuji datang menggunakan kemeja putih dengan celana kain hitam dan kopiah hitam.
Menurut Armuji, Eri meminta izin untuk absen hadir karena ada keperluan keluarga yakni mengantarkan ayahanda yang sedang sakit.
Sementara itu, di meja terpisah tampak paslon nomor urut 2 Machfud Arifin-Mujiaman. Mereka didampingi oleh pasangan masing-masing dan tim suksesnya.
MA menggunakan kemeja putih dipadu dengan celana warna khakhi. Sedangkan Mujiaman hadir dengan pakaian tradisional Surabaya.
Ketua KPU Surabaya Nur Syamsi mengatakan hari pertama kampanye ini diisi dengan deklarasi kampanye dampai kedua pasangan calon.
"Sekarang 26 September hari pertama kegiatan kampanye yang akan berlangsung hingga 5 Desember 2020. Ini juga sekaligus menjadi momentum ikrar bersama kampanye damai," katanya, usai kampanye damai.
Tambah Nur Syamsi, masing-masing pasangan calon untuk menyelenggarakan kegiatan kampanye sesuai yang diatur dalam peraturan KPU nomor 13 tahun 2020 dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
"Kita harapkan para calon untuk menjadi pelopor bagi upaya pencegahan penyebaran Covid-19," katanya.