KPK Geledah Rumah Ketua Nasdem Kota Probolinggo

Penyidikan kasus korupsi yang menyeret Bupati Probolinggo nonaktif, Puput Tantriana Sari dan suaminya, Hasan Aminudin, mantan anggota DPR RI terus berlanjut. Diduga terkait dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dan gratifikasi, rumah Ketua PDD Partai Nasdem Kota Probolinggo, Zulfikar Imawan dan rumah sejumlah kontraktor (rekanan) proyek digeledah komisi antirasuah itu.

Rumah Iwan, panggilan akrab Zulfikar Imawan di Perumahan Arum Permai, Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo didatangi sejumlah penyidik KPK, Kamis, 28 Oktober 2021. Di hari yang sama, penyidik KPK juga mendatangi rumah Taufik di Desa Pikatan, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, rekanan yang biasa mengerjakan proyek-proyek di Pemkab Probolinggo.

Dua personel polisi dari Polresta Probolinggo Kota (Polresta) terlihat mengamankan lokasi saat sejumlah penyidik KPK menggeledah rumah Iwan. Dengan mengenakan rompi bertuliskan “KPK” para penyidik itu menggeledah sejumlah ruangan.

Mobil Honda HR-V Nopol B 1582 WYI di garasi rumah Iwan juga digeledah. Ruang bagian depan mobil hingga bagasi mobil diobok-obok tim KPK. Setelah melakukan penggeledahan sekitar dua jam, tim KPK meninggalkan rumah Iwan dengan menenteng dua koper.

Siapakah Iwan? Selain dikenal sebagai Ketua DPD Nasdem, ia dikenal punya hubungan kekerabatan (keponakan) dengan Hasan Aminudin. Iwan juga berprofesi sebagai rekanan (kontraktor).

Selain rumah Iwan, di hari yang sama, penyidik KPK mendatangi rumah Taufik, kontraktor di Desa Pikatan, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo.

Tetapi Taufik tidak berada di rumahnya saat para penyidik KPK itu tiba di rumahnya. Rumah terkunci rapat, sehingga tim KPK langsung balik kanan meninggalkan rumah pengusaha mebel (furniture) itu.

"Ada lima orang berpakaian rapi turun dari dua mobil hitam lantas masuk rumah Taufik yang juga berprofesi kontraktor. Infonya Taufik tidak di rumah,” ujar seorang tetangga.

Sehari sebelumnya, Rabu, 27 Oktober 2021, tim KPK juga menggeledah rumah Sholeh Aminudin di Jalan Panglima Sudirman, Kota Probolinggo. Sholeh, kakak Hasan Aminudin dikenal sebagai kontraktor proyek-proyek Pemkab Probolinggo.

Saat digeledah di rumahnya, Sholeh tidak berada di rumah di perbatasan Kota dan Kabupaten Probolinggo itu. Informasinya, Sholeh tinggal bersama anaknya di Jalan Suyoso, Kota Probolinggo. Para penyidik KPK kemudian bergerak ke rumah di Jalan Suyoso.

Di hari yang sama (Rabu), penyidik KPK juga mendatangi rumah Munib, kontraktor proyek di Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.