KPK Geledah Kantor Dinas Perkim dan Cipta Karya Lamongan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah Kantor Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Rabu, 13 September 2023.

Penggeledahan Kantor Dinas Perkim dan Cipta Karya Lamongan ini begitu heboh, hingga menjadi perbincangan hangat masyarakat.

Sembilan orang dengan dikawal ketat dua anggota kepolisian datang untuk melakukan penggeledahan kantor yang ada di Jalan Ki Mangun Sarkoro tersebut hampir delapan jam. Hasilnya petugas KPK membawa dua koper dan satu kardus berisi dokumen.

Petugas KPK datang mengendarai empat mobil Inova Reborn dengan plat nomor  N 1053 ABG, L 1548 BAS, W 1265 ZY, dan W 481 ALV.

Mereka keluar bergantian membawa sejumlah barang. Di antaranya dua koper hitam dan biru muda, tas wanita, bungkus plastik merah, dua ransel, serta sebuah karton kardus.

Belum diketahui pasti tujuan petugas KPK ini. Juga, belum ada pejabat setempat yang bisa dikonfirmasi. Dari kabar di lapangan penggeledahan KPK itu diduga terkait kasus pembangunan kantor Pemkab Lamongan lantai tujuh.

Sementara itu, Satpam Dinas Perkim, Karna membenarkan kejadian tersebut. Ia mengaku bila rombongan tersebut berasal dari KPK. "Katanya dari KPK," katanya kepada wartawan.

Karna mengaku, tidak tahu petugas lembaga anti rasuah menggeledah terkait kasus apa. "Nggak tahu, tanya saja yang bersangkutan," imbuhnya.

Usai dari Dinas Perkim dan Cipta Karya, KPK langsung menuju pendapa Lokatantra Pemkab Lamongan. Baru keluar sekitar pukul 21.00. Praktis KPK di Lamongan hampir sembilan jam.

Sementara, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lamongan Nalikan ketika ditanya  soal penggeledahan KPK di Kantor Dinas Perkim dan Cipta Karya tidak banyak berkomentar.

Katanya, hanya mengetahui kalau habis ada kegiatan KPK di Lamongan perihal monitoring capaian program (MCP) pemberantasan korupsi yang diikuti seluruh kepala dinas. "Belum tau, ini MCP. Tadi itu hanya mendampingi MCP," katanya sambil berlalu.

Nalikan juga mengaku belum tahu soal penggeledahan di Dinas Perkim dan Cipta Karya. Yang ia tahu KPK menggelar kegiatan bersama seluruh kepala dinas dalam rangka MCP. "Tadi mendampingi MCP," tukasnya.