Kota Malang Masih Lakukan Pendataan Penerima Vaksin Tahap Dua
Pemerintah Kota (Pemkot) Malang mulai melakukan pendataan vaksinasi tahap dua untuk kategori pejabat publik.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, Sri Winarni mengatakan, saat ini formulir pendataan kepada instansi pelayanan publik sudah disebar.
"Kalau untuk petugas publik itu saat ini kami sedang melakukan pendataan. Jumlahnya nanti kami usulkan. Jadi, kami data dulu," ujarnya, Selasa 9 Februari 2021 di Balaikota Malang.
Winarni mengatakan vaksinasi tahap dua ini sesuai dengan petunjuk teknis dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI) diperuntukkan TNI-Polri, Satpol-PP, petugas PDAM, Aparatur Sipil Negara (ASN), guru hingga pegawai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
"Untuk jumlahnya masih belum masuk ke kami. Formnya sudah kami kirim, nanti masing-masing instansi mengirimkan ke kami via email. Kalau dari surat Kemenkes RI batas pendataan 13 Februari 2021," katanya.
Selain itu kata Winarni, pihaknya saat ini juga masih melakukan pendataan terkait tenaga kesehatan yang sudah berusia 60 tahun ke atas untuk dilakukan vaksinasi. Hal ini menyusul disetujuinya penggunaan vaksin Sinovac oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bagi mereka di usia 60 tahun ke atas.
"Nanti proses pendataannya berdasarkan Sosialisasi Aplikasi Sistem Informasi SDM Kesehatan (SISDMK) yang sudah terinput di dalam aplikasinya Kemenkes RI. Jumlahnya (nakes usia di atas 60 tahun) akan kami cermati dulu melalui aplikasi tersebut," ujarnya.
Selain melakukan pemantauan melalui aplikasi SISDMK milik Kemenkes RI, Winarni mengatakan pihaknya juga akan berkoordinasi dengan organisasi profesi terkait pendataan tersebut.
"Ketersediaan vaksin untuk tenaga kesehatan kategori lansia ini tentu nanti kami akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim)," katanya.
Sementara itu, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata mengatakan, pihaknya sudah melakukan pendataan terkait anggota yang akan mengikuti vaksinasi tahap kedua.
"Sudah ada beberapa anggota Polresta Malang Kota yang akan dilakukan vaksin, utamanya untuk yang bekerja di lapangan. Jumlah awal sekitar 30 orang," ujarnya.