Kota Malang Miliki Potensi Investasi Baik
Kota Malang terbukti menjadi salah satu daerah di Jawa Timur yang memiliki potensi investasi dan pertumbuhan infrastruktur yang baik, bersama empat kabupaten/kota lainnya yaitu Kota Surabaya, Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Mojokerto.
Terpilihnya Kota Malang tersebut berdasarkan penilaian yang dilakukan TEMPO Media Group bersama Frontier Consulting dalam ajang Indonesia’s Attractiveness Index.
Juri dalam ajang tersebut terdiri dari Bambang Harymurti (Redaktur Senior Tempo), Handi Irawan D (CEO Frontier Consulting Group), Faisal Basri (pengamat ekonomi) dan Aviliani (pengamat ekonomi).
Survei tersebut menominasikan 40 lebih daerah baik provinsi, kota dan kabupaten sebagai daerah berpredikat terbaik untuk bidang investasi, infrastruktur, pariwisata dan pelayanan publik.
Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah Kota Malang, Wasto mengatakan Kota Malang secara de jure adalah kota besar. Namun, secara de facto Kota Malang adalah kota metropolis. Sebab, pertumbuhan ekonomi di Kota Malang selalu bergerak pada interval digit 5-6 persen serta inflasi pada angka 3 (plus) minus 1.
"Performance investasi di Kota Malang lebih banyak bertumpu pada sektor jasa dan perdagangan serta di dominasi pada bidang properti," katanya, Selasa 17 Juli 2018.
Wasto menambahkan iklim usaha dan investasi di Kota Malang bergerak baik karena beberapa alasan. Yakni karena ditopang oleh kondusifitas daerahnya, tingginya partisipasi masyarakat, dukungan regulasi, keberadaan kelembagaan, tenaga kerja (keberadaan perguruan tinggi yang memberi warna skill tenaga kerja Kota Malang) serta ekonomi daerahnya.
Sementara itu, CEO Frontier Consulting Group, Handi Irawan D memberikan catatan khusus agar Kota Malang menguatkan sektor kreatif. Sebab, keberadaan start up di Kota Malang dinilai kuat secara nasional. "Potensi itu harus dimaksimalkan kota Malang untuk menopang investasi daerahnya," ujarnya.
Sedangkan, Plt Wali Kota Malang, Sutiaji menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan jaminan berusaha. Karena itu akan menopang performance investasi di Kota Malang. "Performance investasi di Kota Malang nilainya berkisar di angka 3,6 trilliun," ujarnya. (umr)