Kota Kediri Dipilih Pemutaran Perdana Film Hati Suhita
Kota Kediri, Jawa Timur, dipilih sebagai lokasi pemutaran perdana film Hati Suhita. Masyarakat beserta Walikota Kediri Abdullah, Abu Bakar dan Ketua TP PKK Kota Kediri, Ferry Silviana Abu Bakar, nonton bareng (nobar), Kamis 11 Mei 2023. Nantinya, film ini akan tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia, pada 25 Mei mendatang..
Dalam gala premiere ini hadir secara langsung penulis novel Hati Suhita, Ning Khilma, produser Chand Parwez, Sutradara Archie Hekagery, penulis skenario Alim Sudio, dan para pemain film Hati Suhita di CGV Cinema. Film Hati Suhita mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat Kota Kediri dan sekitarnya. Seluruh tiket film Hati Suhita sold out pada premier tersebut.
"Starvision berkomunikasi dengan saya bahwa akan membuat film Hati Suhita. Ada beberapa lokasi di Kota Kediri yang akan menjadi tempat pengambilan gambar. Tentu ini menarik karena film ini latar belakangnya pondok pesantren dan ini Kediri banget," terang Walikota Kediri.
Abdullah Abu Bakar mengatakan, film Hati Suhita tentu menjadi kebanggan bagi Kota Kediri. Sebab pengambilan gambar banyak dilakukan di Kota Kediri. Film Hati Suhita wajib untuk ditonton karena memiliki banyak inspirasi dan cerita mengenai kisah cinta yang positif di pondok pesantren.
"Semoga film ini mewakili kisah-kisah di pondok pesantren. Saya harap ada lagi film-film yang pengambilan gambarnya dilakukan di Kota Kediri," ungkapnya.
Chand Parwez mengungkapkan, pihaknya menggelar gala premiere tidak di Jakarta namun Kota Kediri. Alasannya, Kota Kediri istimewa dan penuh rasa kehangatan. Film Hati Suhita ini terlahir dari karya sastra seorang tokoh pesantren.
Dalam film ini kental bercerita tentang pondok pesantren dan pendekatannya ada romansanya, namun tetap memiliki narasi yang kuat.
"Ini akan menjadi pengenalan paling dalam tentang kehidupan pesantren. Terima kasih atas sambutannya kami sebagai insan perfilm an merasa bahagia diterima dengan hangat dan penuh rasa silaturahmi di Kota Kediri. Kota ini keren dan support dari Pak Wali serta Bu Wali sungguh luar biasa," ungkapnya.
Ning Khilma Anis merasa bangga film Hati Suhita mendapat sambutan luar biasa di Kota Kediri. Menurutnya, film ini layak ditonton oleh para santri karena ceritanya mengenai pesantren. Ada pula kisah tentang kekuatan perempuan di dalamnya.
"Terima kasih atas kedatangannya teman-teman Kota Kediri ini layar paling istimewa. Kalau bisa sekali-sekali santri-santrinya diajak ke bioskop. Saya dampingi film ini dari awal memang semua sudah siapkan bagus untuk ditonton santri," pungkasnya.
Turut hadir dalam gala premiere film Hati Suhita, perwakilan Forkopimda, rektor UNP, Ketua PCNU Kota Kediri, nyai dan ning di pondok pesantren di Kediri, serta tamu undangan lainnya.