Kota Blitar dan Malang Tercepat di Nomor Downhill Porprov 2022
Pembalap sepeda asal Kota Blitar dan Kota Malang, Ahmad Nasywa dan Nilna Murni Ningtiyas membawa pulang medali emas Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim VII 2022, Selasa 28 Juni 2022.
Nasywa dan Nilna berhasil merebut medali emas putra dan putri balap sepeda nomor downhill pada ajang Porprov VII/2022 di Lintasan Puncak Rembangan, Jember.
Keduanya naik podium tertinggi usai menaklukkan lintasan yang berlokasi di kaki Gunung Argopuro Jember ini dengan catatan terbaik.
Nasywa yang turun pada downhill putra melibas trek sepanjang 1,5 km dengan catatan waku tercepat, 2 menit 10.339 detik. Ia meninggalkan dua pesaingnya M Efril Ebi asal Lumajang yang mencatat waktu 02:11.106 dan pebalap Banyuwangi, Bisma Aditya dengan catatan waktu 02:12.193.
Efril dan Bisma pun menempati posisi kedua dan ketiga. Masing-masing berhak atas medali perak dan perunggu untuk daerahnya.
Sementara di downhill putri, Nilna berhasil meraih medali emas usai menjadi yang tercepat dengan torehan waktu 2 menit 27 475 detik.
Catatan waktu Nilna mengungguli dua pesaingnya, Adhen Rahmadhani asal Batu dan pebalap Banyuwangi, Putri Ayu yang harus puas mendapat medali perak dan perunggu.
Adhen berada di posisi kedua dengan catatan waktu 02:34.976 dan Putri Ayu berada di bawahnya dengan waktu 03:36.549.
Nilna mengaku senang dengan capaian medali emas di Porprov kali ini. Sebab, ia memang sudah lama mempersiapkan diri untuk turun di ajang ini.
"Persiapannya susah lama dan hasilnya medali emas. Saya cukup senang," Aku Nilna, usai perlombaan di Rembangan, Selasa 28 Juni 2022.
Bagi Nilna, emas ini merupakan yang kedua di Porprov. Sebelumnya di Porprov VI/2019, dara asal Jember ini juga raih medali emas.
"Saya akan melanjutkan balapan di Lumajang, saya ikut turun di BMX," ucap Nilna.
Dengan terselenggaranya balapan down ill, maka cabor balap sepeda Porprov VII/2022 yang berlangsung di Jember telah resmi berakhir.
Saat ini, Lumajang sementara memimpin dengan raihan 2 emas dari nomor cross contry, diikuti Kota Blitar, Kota Malang dan Tulungagung masing-masing dengan satu emas.
Selanjutnya balapan akan dilanjutkan di Lumajang dengan melombakan beberapa nomor, seperti road race, ITT, criterium dan BMX.