Innalillahi, Akibat Banjir Mahasiswi UIN Sunan Ampel Tewas Disengat Listrik
Mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Zakiyatus Shawa (19), dinyatakan tewas akibat sengatan listrik di tempat kosnya di Wonocolo Gang III Nomor 27-C Surabaya.
Berdasarkan sumber yang diperoleh ngopibaren.id, rumah kos Zaki yang masih menginjak semester awal di kampusnya ini kebanjiran semata kaki.
"Semua yang ada di kamar kos langsung mencabuti kabel aliran listrik yang masih menempel ke stop kontak," ujar Hanan, rekan sekos korban.
Zaki saat itu juga mencabut kabel laptop dengan tangan kanannya. Namun, ketika memegang kabel, Zaki tiba-tiba melemas dan terjatuh.
Saat itu ada rekan yang menolong, sempat pula tersetrum, namun akhirnya bisa melepaskan diri.
Selanjutnya rekan korban yang lain juga ikut membantu melepaskan tangan korban dari kabel, namun tak berhasil lepas, Zaki sudah tak saadarkan diri ujarnya.
Mereka akhirnya mencari bantuan masyarakat sekitar untuk membawa Zaki ke Musala Raudhatul Jannah yang tepat berada disebelah rumah kos.
"Kemudian ada tetangga rumah kos yang membantu membawa korban naik mobil mengantarkan ke RSI Jemursari sekitar pukul 13.45 WIB," ujar Hanan.
Menurut keterangan dokter jaga di RSI Jemursari Zaki diterima dalam keadaan tak sadarkan diri, bibir membiru, dan tak ada denyut nadi. Zaki lantas diberi pertolongan rekam jantung. Sayang, tak ada kontraksi apapun. Dokter juga menemukan luka melepuh di tangan kanan Zaki.
"Kami menyimpulkan, pasien ketika tiba di RSI sudah dalam kondisi meninggal dunia," katanya.
Kapolsek Wonocolo Kompol Budi Nurtjahjo mengonfirmasi, jenazah Zaki sudah dibawa pulang ke kampung orang tuanya di Kediri. "Dari hasil tim medis RSI Jemursari korban meninggal dunia karena tersengat aliran listrik, korban sudah dibawa ke Kediri" ujarnya. (frd)
Advertisement