Korban Gempa Palu Melahirkan Anak Ketiga Bayi Kembar Tiga
Atina merupakan ibu hamil yang tangguh. Ia mampu mempertahankan kandungannya saat gempa 7,7 SR mengguncang Palu, Sulawesi Tengah, Jumat 28 September 2018.
Saat bencana alam terjadi, Atina hendak salat Maghrib. Namun tanah berguncang keras dan wanita 30 tahun itu langsung keluar rumah lewat pintu samping.
Sang suami, Zaenal Abidin lalu mendirikan tenda di depan rumahnya. Ia menjaga sang istri sembari khawatir, karena belum ada kabar dari kedua anaknya yang saat gempa tengah berada di rumah saudaranya.
Beruntung, pada Sabtu siang, Zaenal mendapat kabar bahwa anak-anaknya selamat bersama saudara lainnya.
Namun, derita Zaenal belum usai. Ia masih harus mendampingi Atina yang sebentar-sebentar mulas dan buang air kecil, bawaan ibu hamil tua.
Apalagi malam hari, suami istri ini tak bisa tidur lantaran gempa bumi masih bersusulan. Zaenal dan Atina pun makan seadanya untuk mengisi perut.
Hari Minggu, Zaenal mendatangi empat rumah sakit berbeda untuk tempat persalinan sang istri.
Namun, banyaknya peralatan yang rusak, stok darah yang kurang, dan ditambah listrik padam maka dokter di Palu pesimis untuk mengoperasi Atina yang usia kandungannya memasuki sembilan bulan.
Beruntung, Zaenal mendengar ada pesawat Hercules akan membawa korban gempa ke Makassar, Sulawesi Selatan.
Zaenal pun memutuskan membawa sang istri ikut terbang, dan siap menanggung resiko apapun.
"Saya dan istri sepakat ke Makassar. Dokter akhirnya mengizinkan kami terbang. Saat menunggu waktu terbang Hercules sempat empat kali bolak balik dengan ditandu naik ke pesawat lalu turun lagi karena pemberangkatan ditunda.
Ribuan warga menghalangi akses pesawat. Mereka berebutan ingin diterbangkan lebih dulu, namun akhirnya tiba juga dengan selamat di Makassar," ungkap Zaenal.
Persiapan proses persalinan lewat operasi Caesar dijalani Atina di RSUD Daya mulai pukul 18.30 WITA.
Ia lalu melahirkan bayi laki-laki pukul 19.11 WITA. Semenit berselang, Atina kembali melahirkan bayi perempuan, dan terakhir lahir bayi perempuan pukul 19.13 WITA.
Kini, ketiga bayi tersebut masih dirawat di ruang NICU lantai 3 RSUD Daya. "Alhamdulillah telah lahir dengan selamat bayi kembar tiga melalui operasi caesar dari ibu korban bencana Palu," kata juru bicara rumah sakit, Wisnu.
Menurut Wisnu, ketiga bayi itu lahir dengan berat anak pertama 2 Kg, anak kedua 2 Kg, dan anak ketiga 1,8 Kg. (yas)
Advertisement