Kontribusi Muhammadiyah Membangun Kabupaten Kediri Segala Aspek

Dewan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Kediri menggelar Musyawarah Daerah ke-VII, Minggu 29 Januari 2023. Agenda lima tahunan ini diselenggarakan di Hotel Lotus Kota Kediri. Pesertanya sebanyak 160 orang dari masing-masing pimpinan cabang tingkat Kecamatan.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Kediri, Ahmad Fanani Sumali berharap, terpilihnya ketua baru nantinya bisa lebih baik dari kepemimpinan sebelumnya.

"Tujuan dari pelaksanaan musyawarah daerah ini di antaranya membuat program lima tahun ke depan sesuai dengan Muktamar Muhammadiyah," terangnya.

Selama menjabat dua periode, lanjut Ahmad Fanani Sumali, Muhammadiyah Kabupaten Kediri telah berkontribusi dalam penanggulangan bencana erupsi Gunung Kelud.

"Muhammadiyah telah berkontribusi kepada pemerintah dan umat, di antaranya kami pernah melewati meletusnya Gunung Kelud pada 2014. Alhamdulillah kita diberi amanah untuk menjadi ketua posko saat itu. Alhamdulillah kontribusi untuk negara dan umat senilai Rp5 miliar," jelasnya.

Dalam gelaran Musda ke-VII ini, para peserta mendapatkan buku tentang sejarah Muhammadiyah di Kabupaten Kediri.

"Isi buku itu menceritakan dinamika perjuangan Muhammadiyah dalam dakwah agama Islam. Tentu banyak yang dihadapi mulai dari bidang pendidikan, kesehatan, sosial, dan dakwah Islam," tukasnya.

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana dalam sambutannya mengatakan, kepemimpinan Ahmad Fanani Sumali, Muhammadiyah Kabupaten Kediri mengalami kemajuan yang sangat pesat.

Ia teringat pada saat awal pandemi COVID-19, Muhammadiyah ikut berkontribusi dalam penanggulangan. Selain itu Muhammadiyah juga intensif ikut memajukan dunia pendidikan wilayah Kabupaten Kediri melalui pembangunan prasarana gedung sekolah.

"Di bidang kesehatan, Muhammadiyah punya rumah sakit, punya sekolah. Artinya kontribusi Muhammadiyah terhadap Kabupaten Kediri sangat luar biasa sekali. Maka harapannya dengan pelaksanaan Musda, terpilih pemimpin baru bisa melanjutkan apa yang beliau sudah kerjakan selama 12 tahun tersebut," demikian keterangannya.