Konsumsi Teh Hijau Untuk Menunjang Awal Program Diet
Konsumsi teh hijau cocok untuk dijadikan penunjang awal program diet. Tumbuhan bernama ilmiah Camellia Sinensis memiliki banyak kandungan dalam setiap daunnya seperti polifenol, tinggi akan zat antioksidan, katekin, serta kafein. Hal ini membuat teh hijau membantu turunkan berat badan selain menjaga pola makan yang sehat. Berikut kegunaan dalam setiap kandungan teh hijau:
1. Polifenol
Kandungan ini mengurangi risiko kanker, karena kemampuan antioksidan membantu kontrol radikal bebas yang juga merupakan penyebab penuaan dini.
2. Katekin
Katekin merupakan senyawa dominan dari polifenol teh hijau yakni senyawa larut, tidak berwarna, dan memberikan rasa pahit. Katekin dalam teh hijau dapat mengurangi inflamasi pada penderita jerawat.
3. Kafein
Kafein memiliki manfaat seperti meningkatkan konsentrasi, mengurangi nafsu makan, serta meningkatkan produksi adrenalin. Kandungan kafein yang terdapat pada teh hijau 35-70 mg, karena dapat menahan nafsu makan yang menjadikan teh hijau cocok digunakan untuk memulai program diet. Namun dikonsumsi dengan porsi cukup dan tidak berlebihan, dan dapat dikonsumsi 30-45 menit setelah makan.
Ingat, teh hijau tidak dapat dikonsumsi secara berlebihan, agar aman mengkonsumsinya saat memulai program diet perhatikan cara berikut ini:
1. Jangan minum teh hijau saat perut kosong
Saat bangun tidur minum air butih, konsumsi buah bagi yang diet, baru kemudian minum teh hijau.
2. Jangan minum teh hijau setelah makan nasi
Tunggu 30 hingga 45 menit setelah makan kemudian minum teh hijau. Bila teh hijau langsung diminum bisa menggangu penyerapan nutrisi dalam tubuh. Karena efek kafein dan tanin yang bertindak sebagai penyumbat.
3. Jangan minum teh hijau sebelum tidur
Kandungan kafein akan membuat Anda sulit tidur jika mengonsumsinya malam hari. Sebaiknya, sebelum tidur konsumsi air putih atau susu.
4. Jangan menyeduh teh hijau terlalu lama
Beberapa orang memiliki kebiasaan meninggalkan kantung teh celup terlalu saat diseduh. Kebiasaan buruk ini malah menimbulkan racun dan mengubah rasa teh hijau menjadi pahit.
5. Jangn minum obat dengan teh hijau
Komposisi obat jika bercampur teh hijau akan menyebabkan rasa asam. Sebaiknya minum obat dengan air putih.
6. Jangan menyeduh ulang kantong teh yang sudah dipakai
Kandungan kafein dalam teh hijau sangat tinggi serta kantung teh hijau yang sudah basah dapat dijadikan sarang mikroba. Sebaiknya buang kantong teh yang sudah dipakai, jangan diseduh ulang.
Kandungan Kafein Teh Hijau
Teh hijau dapat dijadikan alternatif pengganti kopi, selain dapat membantu menurunkan berat badan. Teh hijau memiliki kandungan kafein cenderung lebih sedikit dibandingkan dengan kopi, kadar kafein dalam kopi mencapai 100 mg sedangkan pada 100 gram teh hijau mengandung 12 mg kafein, hal tersebut dapat djadikan pengganti kopi apabila anda memiliki gangguan lambung.
8 Manfaat Teh Hijau bagi Kesehatan Tubuh
- Menghambat pertumbuhan sel kanker
Kandungan polifenol terdapat antioksidan yang membantu menangkal aktivitas radikal bebas yaitu senyawa yang tidak stabil dan dapat merusak sel serta berdampak sebagai sumber penyakit. Jadi dengan mengkonsumsi teh hijau secara teratur dan rutin dapat membantu anda mencegah pertumbuhan sel kanker dalam tubuh, tidak hanya digunakan sebagai minuman sehat saja namun juga banyak akan manfaat di dalamnya.
- Cegah penyakit jantung dan stroke
Mengkonsumsi teh hijau akan meningkatkan kapasitas zat antioksidan di dalam darah yang berguna untuk melakukan perlindungan terhadap partikel LDL dari oksidasi. Jadi meminum teh hijau dapat mengurangi risiko radiovaskular yang termasuk dalam penyakit jantung dan stroke.
- Mencegah penyakit diabetes
Teh hijau dapat meningkatkan kinerja insulin yang berguna bagi tubuh yakni untuk mengurangi gula darah pada penderita diabetes tipe 2, jadi bagi penderita diabetes teh hijau dapat dijadikan alternatif untuk mencegahnya. Namun harus dikonsumsi dengan teratur dan tidak berlebihan tentunya.
- Menurunkan berat badan
Dalam teh hijau terdapat kandungan kafein yang berguna untuk menekan rasa lapar. Tidak hanya itu, teh hijau juga dapat meningkatkan pembakaran lemak tubuh terutama pada bagian perut dan metabolisme tubuh, pembakaran tersebut disebabkan oleh kandungan katekin yang terdapat pada teh hijau.
- Menstabilkan tekanan darah
Mengkonsumsi teh hijau membantu melemaskan otot-otot pada pembuluh darah. Selain itu juga dapat membantu mengurangi tekanan darah pada tubuh, yaitu dengan mengkonsumsi teh hijau.
- Mencegah penuaan
Bagi sebagian orang penuaan sangat dihindari, jadi bagi yang ingin awet muda disarankan untuk mencoba mengkonsumsi teh hijau, karena kandungan polifenol yang terdapat antioksidan yang membantu mengontrol aktivitas radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini.
- Cegah jerawat dan menghilangkan bekasnya
Bahan aktif penting dalam teh hijau adalah katekin, khususnya epigalokatekin (EGCG) dapat memulihkan kondisi kulit menghitam yang disebabkan oleh bekas jerawat selama delapan minggu lamanya.
- Meningkatkan fungsi pada otak
Kandungan kafein dalam teh hijau bisa meningkatkan fungsi kerja otak. Ketika kafein masuk ke dalam tubuh maka kafein akan memblokir neurotransmitter penghambat yang disebut dengan adenosine.
Advertisement