Konflik Tak Berkesudahan Sebabkan Negara Lumpuh, Ini Pesan JK
Jombang: Wakil Presiden Jusuf Kalla mengharapkan, adanya pertemuan generasi muda Indonesia dapat membawa kedamaian. Bukan hanya di negara asal, namun juga di seluruh Asia dan dunia pada umumnya.
Sebab, menurut JK, kedamaian merupakan hal penting bagi kemajuan suatu negara dan sebaliknya tidak ada di negara manapun akan maju jika di negaranya ada konflik, justru sebaliknya tanpa kedamaian hanya akan membuat negara itu lumpuh.
“Inilah yang menjadi tantangan bagi generasi muda,” ujar JK, dikutip ngopibareng.id, Senin (30/10/2017).
Selain itu, kemajauan negara juga akan ditentukan semangat generasi mudanya. Yaitu semangat untuk maju dan menguasai ilmu pengetahuan, tanpa menguasai ilmu pengetahuan negara sulit maju. Untuk itu, dengan pertemuan generasi muda di Jombang itu, juga diharapkan akan menciptakan sinergi dan toleransi untuk kedamaian dan kemajuan negara.
“Generasi muda Asia bisa belajar satu dengan lain dan saling mendekatkan diri untuk kemajuan bersama,” kata JK, yang hadir di acara "ASEAN Youth Interfaith Camp" (AYIC) 2017 di Auditorium Universitas Pesantren Tinggi Daarul Ulum (UNIPDU) Jombang, yang diikuti 146 peserta dari 21 negara termasuk Indonesia, Sabtu (29/10/2017).
Dalam catatan ngopibareng.id, hal senada sebelumnya diungkapkan Menpora Imam Nahrawi. Ia mengatakan, generasi muda harus bersama-sama menjaga persaudaraan dan toleransi. Hal ini penting, sebab perdamaian dunia tercipta diawali dari pemuda. Sehingga generasi muda harus memperkuat komitmen menjadikan masa depan lebih baik. (adi)