Kondisi Sopir Bus Maut di Tol Mojokerto Cedera Otak
Aparat kepolisian harus lebih bersabar untuk dapat memeriksa sopir cadangan, Ade Firmansyah. Pemuda 29 tahun ini mengendarai bus pariwisata PO Ardiansyah S 7322 UW, yang mengalami kecelakaan di KM 712.400 A Tol Surabaya-Mojokerto, Senin 16 Mei 2022 lalu. Ade masih perlu mendapat perawatan lebih akibat cedera otak yang dialami korban.
"Yang bersangkutan masih menjalani tahapan perawatan dan pemulihan medis di RS Citra Medika. Terakhir kali kondisi kesehatannya di diagnosis, dia mengalami cedera otak ringan," ungkap Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Jawa Timur, Komisaris Besar Polisi Dirmanto, Rabu 18 Mei 2022.
Untuk itu, ia mengaku, pihaknya masih menunggu pemulihan yang bersangkutan untuk pemeriksaan lebih lanjut. "Info terbaru akan terus kami update," ungkapnya.
Seperti diberitakan Ngopibareng.id sebelumnya, kecelakaan rombongan bus pariwisata di Tol Mojokerto, tepatnya KM 712.300 A, pada momen libur Waisak, Senin 16 Mei 2022. Mereka usai liburan ke Dieng dan Yogyakarta.
Dari data yang ada, tercatat ada 34 penumpang beserta kru bus yang menjadi korban. Sebanyak 14 penumpang dinyatakan meninggal dunia dan 20 mengalami luka-luka.
Sedangkan fakta lain diketahui bahwa bus itu dikendarai oleh sopir cadangan Ade Firmansyah yang mengganti Ahmad Ari selaku sopir utama di Rest Area KM 695. Setelah sekitar 17 Km berkendara bus itu oleng menabrak tiang papan reklame usai menyalip truk di depannya.
Tak hanya itu, diketahui jika sopir cadangan ini telah menggunakan narkoba jenis sabu-sabu berdasar hasil tes urine. Namun, untuk informasi lebih lengkap aparat masih menunggu kondisi sopir tersebut pulih.
Advertisement