KOMPPAS, Pensiunan PNS Bondowoso Cegah Pikun lewat Gowes
Pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau purna praja bukan berarti orang yang ngendon di rumah dan hanya menunggu gaji pensiunan cair. Hal itu tidak berlaku bagi para purna praja Pemkab Bondowoso. Mereka tetap menjalin komunikasi dan rutin aktivitas olahraga bersama membentuk klub sepeda santai.
Minggu pagi, 20 Juni 2021 sekitar pukul 06.00 WIB, udara terasa sejuk. Matahari juga belum menampakkan diri. Tapi, di depan halaman Kantor KONI Bondowoso Jalan Ahmad Yani sudah ramai puluhan orang mengenakan kaos olahraga dengan membawa sepeda MTB berbagai merek. Puluhan orang, ini adalah para purna praja alias pensiunan PNS Pemkab Bondowoso yang tergabung klub bersepeda santai KOMPPAS. .
KOMPPAS sendiri kepanjangan Komunitas Purna Praja A-Sapeda Bondowoso. Anggotanya semua purna praja atau pensiuna PNS Pemkab Bondowoso. Mulai pensiunan PNS golongan terendah hingga tertinggi yang pernah menjabat kepala OPD (Dinas atau Badan, red). ”Karena, KOMPPAS dibentuk memang untuk menyalurkan hobi gowes semua purna praja serta menjaga kekompakan dan kesehatan, agar pensiun tidak pikun,” kata Huzaini Effendi, Ketua KOMPPAS Bondowoso.
Para purna praja pemkab anggota KOMPPAS, di antaranya, Marsito mantan Sekda, Suparman, mantan kepala Inspektorat; Noer Soetjahjono, mantan Asisten; Bambang Dwi mantan kepala Disnakkan; Ari Subagio, mantan kepala Dishutbun, Balitbangda dan Disnakkan; Suharjadi, mantan kepala Inspektorat; Supriadi, mantan Kepala Dinas Pengairan, Matsakur, mantan Kepala Dishutbun, Dispertan, dan Bappeda, serta banyak lagi. Selain itu, sejumlah pensiunan PNS golongan III pemkab juga bergabung
Gagasan Tiga Pensiunan PNS Pemkab
KOMPPAS terbentuk berawal dari dua purna praja Pemkab Bondowoso, yakni Soegijono Bachrie, mantan kepala Bapemas dan Hasanuddin, mantan kepala Diklat Bondowoso. Keduanya pada Senin, 2 Juni 2008, baru bersepeda dari PAL 9 Kecamatan Wringin dan melepas lelah mampir di rumah Huzaini Effendi, mantan camat, Kepala BLH, Asisten I, dan Sekretaris DPRD Bondowoso yang baru memasuki purna praja.
Pertemuan tiga mantan pejabat itu berlangsung gayeng. Ketiganya akhirnya sepakat membentuk klub bersepeda santai yang menampung pensiunan atau purna praja pemkab. ”Saat, itu saya bilang kepada Pak Soegijono dan Hasanuddin, olahraga bersepeda atau gowes baik untuk kita para pensiunan. Ayo, kita bentuk klub bersepeda santai dengan teman-teman kita yang pensiun,” kenang Huzain –panggilan Huzani Effendi- yang mantan Ketua KONI Bondowoso dua periode (2009-2013 dan 2013-2017).
Gagasan tiga orang tersebut, kemudian dilontarkan dalam pertemuan bulanan Forum Silaturahmi Purna Praja Kabupaten Bondowoso di rumah Subroto di Desa Kembang, Kecamatan Bondowoso pada Sabtu, 7 Juni 2008. Sambutan positif mengalir deras dari para purna praja. Seketika itu juga disebarlah undangan bersepeda atau gowes bersama kepada 25 purna praja yang usianya rata-rata di atas 60 tahun.
Anggota Bertambah
Dari 25 orang yang diundang, ternyata hanya 11 orang yang datang lengkap membawa sepeda dengan merek Federal. Meski begitu, gowes bersama tetap dilakukan mulai pukul 06.30 pada Sabtu, 9 Juni 2008 mengelilingi jalan pinggiran Bondowoso. ”Setelah gowes pertama, itu akhirnya kami sepakat menjadwal gowes bersama rutin dua kali dalam seminggu,” kata Huzain.
Agar gowes bersama purna praja terprogram dan terlaksana berkesinambungan, anggota KOMPPAS secara aklamasi menunjuk Huzaini Effendi sebagai ketua dan membentuk kepengurusan. Pembentukan pengurus, ini membuat KOMPPAS smakin dikenal di Bondowoso. Purna praja PNS pemkab yang bergabung terus bertambah. ”Jika awalnya hanya 11 orang, kini sudah 50 orang lebih. Anggotanya tidak hanya purna praja pemkab, tapi purnawirawan TNI-Polri dan kalangan swasta ikut bergabung,” jelasnya.
Pada perkembangannya, KOMPPAS yang berdiri pada 12 Juni 2008, tidak sekadar klub gowes purna praja pemkab. Tapi, ke depan bisa memberikan sumbangsih bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Bondowoso. Selain itu, memberi warna bagi olahraga gowes di Kota Tape –sebutan Bondowoso- ”Karena, KOMPPAS punya moto meddal kuat, badan sehat, dan pensiun nggak pikun. Visinya bersepeda, bergembira, dan bersaudara, kita bangun dan sejahterakan masyarakat Bondowoso melalui olahraga,” tambah Noer Soetjahjono, pensiuana pemkab yang juag Ketua KONI Bondowoso.