Soal PT Adhi Karya, Komisi C DPRD Surabaya Lepas Tangan
Setelah melakukan Inspeksi Mendadak (sidak) dan melakukan hearing bersama Dinas Cipta Karya Surabaya terkait kebocoran pipa PDAM Surya Sembada di kawasan Gunung Anyar Surabaya, Komisi C yang membidangi pembangunan, melemparkan kasus bocornya pipa PDAM kepada Komisi A bidang pemerintahan DPRD Surabaya.
Kebocoroan pipa induk akibat pemasangan tiang pancang proyek pembangunan kampus Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya 2 itu, diduga atas kelalaian kerja yang dilakukan oleh kontraktor pelaksana PT Adhi Karya. Sehingga, menimbulkan kerugian yang signifikan kepada pihak PDAM maupun warga sekitar yang terpaksa tak mendapat jatah aliran air untuk beberapa hari.
"Itu kan problemnya di perizinannya yang kurang lengkap jadi sudah ranahnya komisi A," ucap Aning Rahmawati wakil komisi C DPRD Surabaya saat ditemui di ruangan, Kamis 4 Juni 2020.
Menurut Aning, pihaknya sudah lepas tangan untuk ikut campur dalam menangani kasus yang berdampak pada terganggunya air PDAM di 16 Kecamatan di Surabaya, selama 3 hari. "Jadi urusan dengan Komisi C sudah selesai," tambahnya.
Sebelumnya, berbagai pihak sempat menanyakan alasan dari kelalaian kerja yang dilakukan kontraktor pelaksana kerja tersebut. Tak tanggung-tanggung, terdapat tiga komisi sekaligus turut menyoroti kejadian bocornya pipa milik PDAM Surya Sembada, Kota Surabaya itu.
Sementara, Pihak Pemkot dan PDAM juga mengaku telah memberikan road map peta sebaran pipa yang ada di bawah tanah, namun pemasangan tiang pancang yang dikerjakan oleh PT Adhi Karya, mengabaikan peta dan menyebabkan pipa PDAM bocor.
Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubbag Humas) UINSA, Emy Cansi juga mengakui bahwa pihaknya telah mengantongi izin dari PDAM dan Pemkot atas izin pembanguna proyek. Bahkan, ia membantah bahwa hal ini bukanlah kesalahan kerja.
"Saya klarifikasi, ini bukan kesalahan, tapi lebih tepat kecelakaan kerja. Karena pelaksanaan pembangunan proyek sudah melalui prosedur dan koordinasi dengan PDAM," katanya dikutip Ngopibareng pada Senin 18 Mei 2020.
Advertisement