Komika Arie Kriting Tulis Lelucon RUU KUHP
Komika sekaligus aktor Arie Kriting, buka suara terkait rancangan undang-undang Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RUU KUHP) yang kotroversial.
Pemilik nama asli Satriaddin Maharinga Djongki itu menolak usulan undang-undang yang akan disahkan DPR RI pada tanggal 24 September 2019. Penolakan tersebut diungkapkan melalui media sosial miliknya.
Arie Kriting membuat lelucon untuk menyindir salah satu pasal kontroversial dalam RUU KUHP, yakni wanita yang pulang malam dan terlunta-lunta di jalanan bisa dipidana dan didenda Rp1 juta.
"Kamu kenapa dipenjara Mbak? Pulang nonton midnight saya ribut sama pacar di mobil, terus minta 'turunin aku di sini'. Sama dia diturutin. Baru turun lima menit sudah ditangkap polisi, pulang malam dan terlantar di jalan katanya," demikian cuitan Arie Kriting.
Sementara dalam keterangannya, pria kelahiran Kendari tersebut menilai RUU KHUP hanya akan menindas rakyat kecil lantaran banyak memuat aturan hukum yang tidak masuk akal.
"RUU KUHP akan membuat rakyat kecil gampang dipenjara. Beberapa pasal bahkan tidak masuk akal untuk dijalankan," terang Arie Kriting.
Arie Kriting juga mengatakan, disahkannya RUU KHUP malah berpotensi meningkatkan kasus kejahatan.
"Sementara di RUU KUHP ini lebih banyak lagi kasus yang justru menyebabkan korban kejahatan malah yang dipenjara. Kasus pemerkosaan misalnya. Malah sangat memberatkan korban perkosaan karena ketika janin akibat perkosaan itu akan digugurkan, justru perempuan tersebut bisa dipidanakan," imbuhnya.
Selain itu yang menjadi sorotan yakni pasal yang mengatakan gelandangan bisa dipidana Rp1 juta. Hal itu kontras dengan aturan perundang-udangan di mana fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara.
Di akhir tulisannya, Arie Kriting mengajak masyarakat untuk menolak RUU KHUP. "Mari pasang mata dan telinga, kita tolak bersama RUU KUHP yang sekarang sedang digodok oleh mereka yang duduk di DPR itu," tegasnya.
Arie Kriting juga sudah menyiapkan mental dihujat karena pro Jokowi. “Anyway, buat pendukung Prabowo, jangan sedih ya. Presidennya akan tetap Pak Jokowi kok sampai 5 tahun ke depan. Jadi kalian gak usah repot-repot ngatain saya, kenapa dukung Jokowi. Saya gak nyesal kok,” pungkasnya.