PKB Minta Bacawawali yang Disodorkan Sekelas dengan Machfud
Wakil ketua DPC PKB Kota Surabaya Mahfudz bin Syamsyudin meminta Gerindra maupun kawan koalisi dalam pemilihan Wali Kota Surabaya tahun 2020 nanti, memberikan bakal valon wakil wali kota yang kualitasnya setara dengan bakal calon wali kota yang akan mereka usung, yakni Machfud Arifin.
Menurut Mahfudz, percuma jika PKB mengusung Machfud Arifin yang memiliki track record cemerlang, namun bakal calon wakil wali kota yang disodorkan oleh Gerindra maupun kawan koalisi lainnya tidak mendukung. Atau bahkan jauh di bawah kualitas Machfud.
“Saya dengar kan ada banyak yang daftar ya di Gerindra. Kalau yang lolos seleksi internal kualitasnya di bawah Pak Machfud Arifin ya percuma. Lebih baik kami carikan sekalian saja bacawawalinya,” kata Mahfudz kepada ngopibareng.id, Minggu 12 Januari 2020.
Mahfudz mengatakan, jika kualitas bakal calon wakil wali kota yang akan diusung oleh partai koalisi PKB jauh di bawah mantan Kapolda Jawa Timur tersebut, maka akan menyusahkan kinerja tim partai dan tim suskes dalam menjual nama saat kampanye. Terlebih jika masyarakat Surabaya tidak mengenal terlalu dalam bakal calon wakil wali kota tersebut.
“Percuma kan, kita sendiri yang susah. Apalagi kalau belum ada bentuknya atau bukti yang bisa dirasakan oleh masyarakat Surabaya sejauh ini. Sejak awal akan susah startnya. Kalau setara atau setidaknya masyarakat Surabaya mengenal, akan lebih mudah,” katanya.
Maka dari itu, Mahfudz berharap, Gerindra dan partai koalisi PKB lainnya nanti, bisa menyodorkan lebih dari dua nama untuk bakal calon wakil wali kota yang akan mendampingi Machfud Arifin dalam berkontestasi di pemilihan wali kota.
“Sodorkan saja beberapa, kan bisa dilihat siapa yang punya pengalaman, bukti dan track record. Jadi kami bisa seleksi juga,” katanya.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPC PKB Kota Surabaya Mahfudz bin Syamsyudin, menyebut akan berkoalisi dengan Gerindra dan mengusung Machfud Arifin sebagai calon wali kota Surabaya dalam koalisi mereka.
Pemilihan Gerindra sebagai kawan koalisi bukan tanpa alasan. Mahfudz mengatakan PKB dan Gerindra memiliki pandangan, visi, dan misi yang sama untuk pemilihan wali kota Surabaya. Yakni mematahkan dominasi PDIP yang sudah belasan tahun menguasai Surabaya.
"Kalau Gerindra, karena ya kami dekat, selain itu Pak Machfud Arifin kan juga dekat dengan Gerindra. Akan lebih cair lah komunikasinya. Selain itu, kami juga sevisi dengan mereka tentang pemilihan wali kota Surabaya,” kata Machfudz kepada ngopibareng.id, beberapa waktu lalu 2020 di DPRD Kota Surabaya.
Advertisement