Klub Profesional Batal, Basket Piala Gubernur Berubah Antar SMA
Turnamen bola basket Piala Gubernur Jawa Timur akhirnya tetap digelar meski berbeda konsep. Jika awalnya turnamen bola basket Piala Gubernur Jawa Timur (Jatim) yang akan digelar 16-22 Desember 2021 itu bakal menampilkan tim-tim profesional, termasuk dari ASEAN Basketball League (ABL), diubah menjadi turnamen basket antar pelajar setingkat SMA.
Perubahan tersebut terjadi lantaran ada peraturan pemerintah yang mengharuskan karantina 10 hari untuk warga negara asing. Maka itu, panitia penyelenggara mengubah konsep turnamen tersebut menjadi kompetisi antar pelajar.
Sebagai informasi, Piala Gubernur yang akan digelar di GOR Kertajaya, Surabaya itu harusnya jadi ajang pemanasan bagi tim-tim yang rencananya berlaga di ABL tahun 2022. Pihak penyelenggara mengaku sudah mendapatkan konfirmasi dari Louvre Indonesia, Kuala Lumpur Dragons, hingga Saigon Heat Vietnam.
Namun konsep turnamen dengan peserta tim profesional ini bergeser kurang lebih sepekan lalu. Penyebabnya, ada aturan pemerintah yang mengharuskan karantina 10 hari bagi warga negara asing yang datang ke Indonesia. Sehingga pihak panitia membatalkannya.
"Peraturan pemerintah ini memberatkan bagi klub-klub internasional, termasuk agen-agen pemain asing yang direkrut tim-tim ABL. Mereka terkendala biaya kalau harus melakukan karantina selama 10 hari," ungkap Amir Syaifudin, selaku ketua panitia Piala Gubernur 2021.
Dalam konferensi pers yang berlangsung di kantor Dispora Jatim, Selasa siang, 14 Deesember 2021, panitia memastikan bahwa ada 16 tim sekolah yang bakal ambil bagian di turnamen ini.
Berikut daftar peserta Piala Gubernur Jatim 2021:
1. SMAN 2 Bandung
2. SMAN 8 Bandung
3. SMAN 2 Surabaya
4. NSA Surabaya
5. SMAN 1 Puri Mojokerto
6. SMA Frateran Surabaya
7. SMAN 16 Surabaya
8. SMAN 9 Surabaya
9. ITP Surabaya
10. SMAN 1 Blitar
11. SMAN 1 Waru
12. Fatih Billingual School Aceh
13. SMAN Warga Surakarta
14. SMAN 2 Kediri
15. SMA Bopkri 1 Yogyakarta
16. SMAN Kedungwaru Tulungagung