Diisolasi, Klaster Desa Giripurno Kota Batu Sumbang 13 Kasus Baru
Pemerintah Kota (Pemkot) Batu mengkonfirmasi ada 14 tambahan pasien covid-19 di daerahnya. Sebanyak 13 pasien tambahan tersebut berasal dari klaster Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu dan satu pasien dari Desa Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batu.
"Hari ini ada penambahan pasien konfirm 14 orang yaitu 13 orang dari Desa Giripurno dan 1 orang dari Desa Beji," terang Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Batu, Muhammad Chori pada Senin 1 Juni 2020.
Chori menjelaskan sebanyak 13 tambahan pasien covid-19 dari klaster Desa Giripurno tersebut merupakan hasil screening dari rapid test massal sebanyak 232 orang di desa tersebut pada 22 Mei 2020, lalu.
Chori melanjutkan, dari hasil rapid test sebanyak 46 orang dinyatakan reaktif. Kemudian sebanyak 46 orang tersebut dilakukan test swab. "Hasil test swab keluar hari ini dan sebanyak 13 orang dinyatakan positif covid-19," tuturnya.
Dengan adanya 13 tambahan pasien dari Desa Giripurno tersebut, maka total jumlah pasien covid-19 dari Desa Giripurno sebanyak 18 orang, satu di antara pasien tersebut telah meninggal.
Klaster Desa Giripurno sendiri menyumbang lebih dari setengah pasien di Kota Batu, dengan rincian total jumlah pasien covid-19 di Kota Batu sebanyak 28 orang, sebanyak 24 orang masih menjalani perawatan, tiga orang dinyatakan sembuh dari covid-19 dan satu orang meninggal.
Pemkot Batu sebelumnya sudah menerapkan karantina lokal terhadap Desa Giripurno yang mulai berlaku pada 23 Mei 2020 sampai 5 Juni 2020. Karantina Lokal di Desa Giripurno diterapkan pada tujuh RT yaitu RT 11, RT 12, RT 13, RT 39, RT 60, RT 61 dan RT 63.