KKP Akan Periksa Kapal Viking Sun Sebelum Sandar di Surabaya
Kapal pesiar Viking Sun tidak akan bisa langsung sandar di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, tanggal 6 Maret 2020 mendatang.
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Surabaya, Muhammad Budi Hidayat mengatakan, kapal tersebut harus melalui pemeriksaan timnya apakah dinyatakan aman atau tidak. Sebab, kapal tersebut membawa 800 orang turis yang baru saja bertolak dari Darwin, Australia.
"Kapal akan masuk setelah kita lakukan cek kesehatan. Kalau clear baru kita persilakan untuk sandar," kata Budi saat ditemui di Terminal Kedatangan Internasional T2 Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Selasa 3 Maret 2020.
Untuk teknisnya, sekitar 10 orang akan naik perahu menuju kapal pesiar tersebut. Setelah tiba di kapal, mereka akan melakukan pengecekan kondisi penumpang, anak buah kapal (ABK) hingga barang bawaan.
"Jadi, teknis nanti petugas akan periksa dulu pakai thermal gun, setelah itu mereka akan diperiksa ulang di bawah melalui thermal scanner. Jadi, yang masuk nanti benar-benar sehat," katanya.
Diketahui kapal tersebut mengangkut 1.600 orang terdiri dari 460 awak kru kapal dan 848 penumpang. Kapal tersebut datang dari Darwin dan akan bersandar di beberapa lokasi seperti di NTB, Jawa Timur dan Jawa Tengah.