KKB Papua Juga Serang Posko Yonif, Satu Tentara Tewas
Tak hanya menembak mati 31 pekerja proyek pembangunan jembatan di Kabupaten Nduga, Distrik Yigi, Papua; Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) juga menyerang posko Yonif 755/Walet yang ada di Distrik Mbua, Kabupaten Nduga. Penyerangan terjadi pada Senin 3 Desember 2018.
Dalam keterangan tertulis pada media, Selasa, Wakapendam XVII/Cen Letkol Dax Sianturi mengatakan, akibat penyerangan pos keamanan ini, seorang personel TNI tewas dan seorang lagi terluka.
"Korban akan kita evakuasi sore ini menggunakan heli menuju ke Wamena," kata Sianturi.
Sementara itu, untuk penembakan 31 pekerja jembatan proyek Trans Papua, saat ini personel gabungan TNI dan Polri sudah tiba di lokasi.
"Jarak dari Distrik Mbua ke Distrik Yigi masih sekitar 10 km dan belum ada jalan dengan medan yang cukup berat. Pasukan gabungan sudah berada di Distrik Mbua untuk melakukan penyisiran," ujar Sianturi.
Sekadar diketahui, pada Sabtu 1 Desember 2018, KKB menembak mati sebanyak 23 pekerja dari PT Istaka Karya yang sedang membangun jembatan di Kabupaten Nduga, Distrik Yigi, Papua.
Aksi biadab ini lantas berlanjut pada Minggu 2 Desember 2018, mereka juga menyandera dan membunuh 8 pekerja lainnya.
Aksi penembakan ini diperkirakan akibat salah satu pekerja memotret upacara HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang ada di kawasan itu.
Jalan Trans Papua sendiri sudah banyak yang jadi, namun masih belum nyambung karena harus melalui beberapa sungai. Sehingga perlu dibangun sebanyak 28 jembatan yang salah satunya sedang dibangun para pekerja yang tewas tertembak ini. (man)