KIS dan KKS Wujud Literasi Digital Bagi Warga Kurang Mampu di Sidoarjo

Program Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang diterapkan Presiden Joko Widodo beberapa tahun lalu, tak luput dari peran serta PT. Jasuindo Tiga Perkasa dan Khofifah Indar Parawansa saat masih menjabat sebagai Menteri Sosial.

PT Jasuindo dipercaya oleh pemerintah terutama Menteri Sosial untuk mencetak kartu yang saat ini dimiliki oleh masyarakat Indonesia yang berfungsi sebagai media penyaluran bantuan sosial dari pemerintah.

Khofifah mengatakan, alasan dirinya memilih perusahaan tersebut karena mampu mencetak kartu dengan tingkat keamanan (sekuritas) tinggi. Hal itu tentunya sangat membanggakan Indonesia khususnya Jawa Timur.

“Industri sekuritas yang sangat membanggakan Indonesia. Ada produk tertentu bahkan 20 persen itu ekspor ke lebih dari 25 negara. Jasanya Jasuindo ini luar biasa bagi keluarga kurang mampu untuk bisa mengenal literasi digital,” ucap Khofifah saat berkunjung ke PT Jasuindo, Jalan Lingkar Timur, Buduran, Sidoarjo, Kamis 17 Oktober 2024.

Khofifah melanjutkan, pembuatan KIS dan KKS tidak mudah, semua kartu harus terkoneksi dengan himbara (bank penyaluran bansos), sehingga tidak boleh ada kesalahan dan harus dalam proses yang langsung bisa dijaga validitasnya.

“Karena memang harapannya masyarakat sudah menerima bansos secara cashless (non tunai). Proses digital ekosistem dan literasi digital untuk keluarga kurang mampu sudah diinisiasi oleh pak Presiden Jokowi,” imbuh calon Gubernur Nomor urut dua ini.

Sementara itu, Alan, Direktur Utama PT Jasuindo Tiga Perkasa menyampaikan, produk tersebut merupakan perkembangan PT Jasuindo menuju ke digitalisasi dan high security. Jasuindo mengekspor komponen chip high sekuriti ke beberapa negara tetangga, yang terdekat Filipina dan yang terjauh ke Brasil.

“Kedepan kita tetap berkecimpung di bidang sekuriti yg memang itu keunggulan dr jasuindo tiga perkasa. Harapannya tetap kondusif dukungan dari pemerintah pusat dan daerah untuk semua perusahaan supaya bisa berkompetisi di dalam dan juga di luar negeri,” tutupnya.