Kirim 179 Atlet, Pemkab Jember Optimis Masuk 10 Besar Popda dan Peparpeda Jatim

Pemerintah Kabupaten Jember mengirimkan 179 atlet pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) XIV dan Pekan Paralympic Pelajar Daerah (PEPARPEDA) II Jawa Timur 2024. 179 atlet dilepas oleh Asisten Administrasi dan Umum Pemkab Jember Harry Agustriono, bersama 13 ofisial pada Rabu, 30 Oktober 2024, di Aula PB Sudirman.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Jember Edi Budi Susilo mengatakan, Kabupaten Jember dalam Popda Jatim dua tahun lalu berhasil menduduki peringkat 15 besar. Pada Popda dan Peparpeda II Jatim 2024 yang akan berlangsung di Kabupaten Bangkalan, Madura mulai 4 sampai 10 November 2024 mendatang Pemkab Jember optimis bisa masuk 10 besar.

“Pada Popda sebelumnya Jember sudah berhasil menduduki peringkat 15 besar. Atas capaian sebelumnya kami optimis tahun ini bisa lebih baik lagi, bisa masuk 10 besar. Bahkan sampai saat ini Jember sudah mendapatkan satu medali emas, tiga perak, dan satu perunggu, dalam cabang olahraga silat yang sudah dipertandingkan sejak 1 sampai 26 Oktober 2024,” katanya, Rabu, 30 Oktober 2024.

Selain itu, Pemkab Jember yakin mampu masuk 10 besar dengan melihat komposisi dan jumlah atlet. Jumlah atlet yang didelegasikan Jember pada Popda dan Peparpeda sebanyak 179 atlet. Mereka terdiri atas 155 atlet Popda dan 24 atlet Peparpeda.

Sebenarnya, sesuai kuota yang diberikan Dispora Jatim hanya untuk 50 utusan, yang terdiri atas 13 cabang olahraga, dengan rincian 38 atlet dan 12 ofisial.

Namun, dalam perkembangannya animo Masyarakat Jember cukup tinggi untuk menguji hasil latihannya. Dispora Jember kemudian berkoordinasi dengan Dispora Jatim dan diperbolehkan mengirim atlet melebihi kuota yang ada.

“Animo para atlet dari berbagai cabang olahraga luar biasa, karena itu kami membuka ruang bagi para Cabor yang ingin mengukur kemampuannya untuk ikut, dan itu diperbolehkan oleh Dispora Provinsi Jawa Timur,” katanya.

Edi merinci terdapat 88 atlet yang ikut secara mandiri pada Popda dan Peparpeda Jatim 2024. Mereka terdiri atas cabor beregu seperti sepak bola, bola voli, bola basket.

Dispora Jember juga telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Jember, Kemenag Jember, dan Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur wilayah Jember – Lumajang. Dari 23 cabor yang dipertandingkan dalam Popda dan Peparpeda 2024, Jemba hanya mengirim 16 cabor. Sedangkan tujuh cabor lainnya belum siap.

“Khusus atlet disabilitas terdiri atas cabor bulu tangkis, atletik, renang dan lomba lainnya. Total kita mengirim 16 cabor, karena tujuh cabor belum siap,” pungkasnya.

Sementara itu, Asisten Administrasi dan Umum Pemkab Jember Harry Agustriono berharap semua pihak yang diberangkatkan benar-benar memanfaatkan momentum Popda dan Peparpeda 2024. Kedepannya Agus berharap upaya pembinaan Dispora terhadap atlet Jember semakin lebih baik dan solid.

Apalagi iklim kompetisi di Kabupaten Jember saat ini cukup baik. Sehingga berpotensi menghasilkan regenerasi atlet yang memiliki semangat berprestasi, baik tingkat regional maupun nasional,” pungkasnya.