Kiai Mutawakil Tulis Surat 'Cinta' untuk Ibu Mega
Probolinggo : Setelah pada Kamis (7/9/2017) bertemu sejumlah Kiai Sepuh di Pesantren Lirboyo; serta Pesantren Ploso, Kediri, rombongan DPP PDI Perjuangan yang dipimpin Wakil Sekjen Ahmad Basarah, hari ini, Jumat (8/9/2017) juga mengunjungi pesantren Zainul Hasan Genggong, Probolinggo.
Pantauan ngopibareng.id, di Genggong, rombongan Ahmad Basarah ditemui langsung oleh KH Mutawakil Alallah di kediamannya kompleks pesantren Zainul Hasan. Pertemuan usai Sholat Jumat itu cukup gayeng diselingi makan siang menu tradisional dan polopendem.
Dalam pertemuan ini juga hadir sejumlah perwakilan alumni Pesantren Zainul Hasan yang berasal dari 18 kabupaten se Jawa Timur.
Usai pertemuan, KH Mutawakil sempat menitipkan surat "Cinta" kepada Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Surat ini ditulis langsung oleh KH Mutawakil dengan tulisan tangan.
"Surat Cinta ini hanya untuk Ibu Mega, jadi saya tidak bisa menyebutkan di sini isinya apa. Begitu juga saya minta Pak Basarah untuk merahasiakan isinya dan hanya Ibu Mega yang membuka dan membacanya," ujar KH Mutawakil, yang juga ketua PWNU Jawa Timur ini.
Yang pasti kata KH Mutawakil, surat ini berisi keinginan dari para Kiai Sepuh se Jawa Timur dalam menghadapi Pemilihan Gubernur Jawa Timur yang beberapa kali telah bertemu termasuk juga bertemu di kediaman KH Mutawakil.
Menerima surat dari KH Mutawakil, Basarah berjanji akan menyimpan surat tersebut dan berjanji merahasiakan dan hanya akan memberikannya kepada Megawati.
"Ini amanah, apalagi surat ini tulisan tangan sehingga hanya Kiai Mutawakil saja yang tahu. Saya akan merahasiakannya dan hanya akan menyerahkan ke Ibu Mega, biar beliau (Mega) yang membukanya sendiri," ujar Basarah.
Sementara itu, kunjungan Basarah ke sejumlah Kiai Sepuh di Jawa Timur ini merupakan rangkaian silaturahmi membawan pesan Megawati untuk mendapatkan suara para Kiai Sepuh dalam menghadapi pemilihan kepala daerah Jawa Timur 2018.
Safari yang dilakukan Basarah dan sejumlah pengurus DPP PDI Perjuangan ini dimulai pada Kamis (7/9/2017) sore dengan mengunjungi Ponpes Lirboyo Kediri. Di Pesantren ini, Basarah bertemu dengan sejumlah Kiai dari Mataraman yang dipimpin KH Anwar Manshur. Setelah di Lirboyo, safari dilanjutkan ke Pesantren Ploso, Mojo, Kediri untuk bertemu dengan KH Zainuddin Jazuli serta sejumlah Kiai lainnya.
Pada Jumat (8/9/2017), safari dilanjutkan ke Pesantren Baitul Hikmah Pasuruan untuk bertemu KH Idris Hamid serta sejumlah Kiai Sepuh dari Tapal Kuda. Dari Pasuruan, Basarah melanjutkan untuk sowan ke Pesantren Zainul Hasan, Genggong, Probolinggo dan bertemu dengan KH Mutawakil Allallah dan sejumlah Kiai lainnya.
Pada hari Sabtu (9/9/2017) besok, Basarah akan melanjutkan safari bertemu sejumlah Kiai di Pesantren Sabilurrasyad Gasek, Sukun, Kota Malang. Di pesantren ini, Basarah akan bertemu dengan KH Marzuki Mustamar serta sejumlah Kiai lainnya. (wah)
Advertisement