Khofifah Pakai RSL Ijen Malang untuk Isolasi Terpadu Covid
Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa tetapkan Rumah Sakit Lapangan (RSL) Ijen Boulevard di Jalan Besar Ijen No. 77C, Kota Malang, sebagai tempat isolasi terpusat (isoter).
Khofifah mengatakan, hal ini merupakan langkah untuk mengantisipasi gelombang tiga Covid-19. Oleh karena itu, dibutuhkan opsi isoter untuk pasien gejala ringan dan tanpa gejala yang layak untuk penanganan.
"Sejak 1 Februari kemarin, nampak sekali terjadi kenaikan Covid-19. Ketika ada kenaikan yang cukup tinggi dan cepat ini,” kata Khofifah, melalui siaran persnya, Minggu, 6 Februari 2022.
Khofifah menjelaskan, sebelumnya isoter untuk kota Malang ditempatkan di BPSDM. Namun, saat ini lokasi itu sudah terjadwal sebagai tempat diklat dan pelatihan untuk beberapa acara.
"Layanan pasien gejala ringan atau tanpa gejala bisa dilakukan di RS Ijen ini. Sementara untuk pasien bergejala sedang pun berat bisa ke RS Saiful Anwar dan rumah sakit lain yang melayani pasien Covid-19," jelasnya.
Khofifah mengungkapkan, RS Ijen Boulevard akan mulai diaktifkan kembali sebagai isoter dan layanan Covid-19 pada Rabu, 9 Februari 2022, pekan depan. Dengan kapasitas, 320 bed yang berisikan dua tempat tidur.
"Sebenarnya, tempat ini relatif tidak pernah di-shutdown, tapi beberapa fasilitas memang harus dibersihkan dan koneksitas sistem layanannya dipastikan berfungsi baik," ucapnya.
Meski demikian, ia tetap mengingatkan agar masyarakat terus menjaga protokol kesehatan dan meningkatkan kewaspadaan. Sebab, tindakan preventif sangat diperlukan untuk mengurangi penyebaran Covid-19.
"Saya minta untuk masing-masing kita tetap menjaga protokol kesehatan yang ketat, menjaga jarak aman, mencuci tangan, dan memakai masker dengan benar," imbuhnya.
Advertisement