Khofifah Dilantik Sebagai Gubernur Jatim, Ini Pesannya
Gubernur Jatim yang baru Khofifah Indarparawansa berjanji akan melayani seluruh masyarakat jatim sebaik-baiknya tanpa membedakan pendukungnya maupun pendukung lawan politik pada Pilgub Jatim lalu.
Khofifah memahami pendukung Saifullah Yusuf juga memiliki potensi yang cukup besar.
"Saya akan mensinergikan seluruh potensi masyarakat untuk membangun Jawa Timur," kata Khofifah kepada ngopubareng di Istana Negara, Rabu 13 Februari 2019 usai dilantik menjadi Gubernur Jawa Timur.
Khofifah Indarparawansa dan wakilnya, Emil Elestianto Dardak, sekitar pukul 15.00 tadi dilantik menjadi Gubernur Jawa Timur definitif periode 2019 - 2024.
Pelantikan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara. Acara ini diawali dengan prosesi penyerahan surat keputusan presiden di Istana Merdeka terkait pengangkatannya sebagai gubernur dan wakil gubernur Jatim.
Calon gubernur dan wakil gubernur kemudian dikirap sambil berjalan kaki dari Istana Merdeka menuju tempat upacara pelantikan di Istana Negara.
Dalam perjalanan menuju Istana Negara yang jaraknya sekitar 350 meter paslon gubernur dan wakil gubernur akan didamping presiden dan wakil presiden serta Menteri Dalam Negeri, dengan diiringi korsik dari Paspampres.
Kofifah Indarparawansa dan Emil Elestianto Dardak menggantikan Soekarwo dan Saifullah Yusuf, yang telah menjabat gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur selama dua periode.
Saat menerima ucapan selamat dari presiden dan wakil presiden dan pejabat serta kerabatnya, Khofifah didampingi putra putrinya. Sedang Emil didampingi istrinya Arumi Bachsin.
Selain Khofifah Emil presiden juga melantik , Gubernur Jambi, Fachrori Umar, sisa masa jabatan 2016-2021. Fachrori menggantikan Zumi Zola Zulkifli, yang diberhentikan karena terlibat tindak pidana korupsi. (asm).
Advertisement