Khofifah Beri Hadiah Rp1 Juta pada Pengantar Jenazah Covid-19

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, memberikan hadiah khusus kepada para pengantar jenazah pasien positif terpapar virus corona atau covid-19. Hadiah itu berupa uang sebesar Rp1 juta untuk masing-masing petugas. Hal itu ia sampaikan melalui video conference dengan para pengantar jenazah, Jumat 17 April 2020.

Khofifah menyebut, ini merupakan wujud apresiasi kepada para petugas yang rela mengurus jenazah corona dengan berbagai ancaman yang bisa didapat.

"Mereka ini yang sehari-harinya berjibaku dalam penugasan mengantarkan jenazah ke pemulasaraan,” kata Khofifah.

Dalam kesempatan itu, ia mendengar segala cerita pengantar ketika bertugas. Para petugas pun mengaku khawatir terpapar virus tersebut, namun karena menerapkan protokol dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) akhirnya rasa was-was itu hilang. Begitu pula kekhawatiran akan penolakan masyarakat.

Mendengar itu, Khofifah mengatakan itulah pentingnya pemakaian APD untuk menjaga keselamatan diri sehingga semua akan merasa aman.

"Tanggung jawab melaksanakan pekerjaan sampai tuntas adalah kewajiban. Namun menjaga keselamatan diri juga harus dilakukan salah satunya dengan memakai APD," jelasnya.

Selain itu, orang nomor satu di Jatim ini juga mengapresiasi masyarakat Jatim yang bisa menerima jenazah pasien positif covid-19 di wilayahnya. Ini berarti, proses sosialisasi ke masyarakat telah berlangsung dengan sangat baik. Terlebih, proses pemulasaraan jenazah pasien positif covid-19 sudah dilaksanakan sesuai protokol kesehatan yang ketat.

"Inilah yang harus terus kita lakukan, di mana proses sosialisasinya berlangsung baik. Sehingga, tidak ada kendala saat proses pemulasaraan jenazah covid-19. Ini contoh yang baik," pungkas Khofifah.