Khofifah Lantik Teno Jadi Walikota Pasuruan
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa akhirnya melantik Raharto Teno Prasetyo sebagai Walikota Pasuruan sisa masa bakti 2016-2021 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin 21 September 2020 siang.
Pelantikan ini dilakukan sesuai Surat Keputusan Kemendagri nomor 131.35-749 tahun 2020 tentang pengesahan penghentian Walikota Pasuruan Setiyono yang ditetapkan sebagai terpidana kasus korupsi penerimaan suap dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Pasuruan dengan hukum penjara selama 3,5 tahun.
Dengan pelantikan ini, Teno akan menjadi walikota sampai masa akhir jabatan pada 17 Februari 2021 mendatang.
"Tanggal 26 besok sudah cuti, beliau juga sudah menyampaikan surat cuti di luar tanggungan negara dan saya sudah tanda tangan surat cuti karena beliau mengikuti kontestasi Pilwali 9 Desember. Beliau cuti 71 hari berakhir pada 5 Desember. Proses sisa jabatan sampai 17 Februari 2021,” ujar Khofifah usai pelantikan.
Dalam sisa masa baktinya, Khofifah berharap, dalam waktu singkat ini Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Pasuruan agar dirancang dan disesuaikan dengan RKPD Provinsi dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) karena akan mempercepat pembangunan ke depannya.
“Kemudian kami pesan jaga koordinasi bagaimana pengendalian Covid-19 di Kota Pasuruan karena ada Forkopimda kemudian sektor lain. Bu Arumi dan Bu Tito Karnavian sudah meluncurkan 26 juta masker kita keliling semua bareng untuk menyampaikan pesan menjaga protokol kesehatan," katanya.
Advertisement