Khawatir Corona, Persija Larang Pemainnya Selfie dengan Suporter
Penularan virus corona yang terus menyebar membuat manajemen Persija Jakarta melarang para pemainnya melakukan selfie dengan para penggemar.
Kebijakan baru itu diberlakukan untuk menjaga kesehatan para pemainnya agar tak terular virus corona.
"Kami meminta pemain untuk sementara tidak melakukan giat foto atau selfie dengan fans," ujar Pembina Persija Marsekal Pertama TNI Ardhi Tjahjoko kepada Antara di Jakarta, Rabu 4 Maret 2020 seperti dikutip dari Antaranews.
Tanpa bermaksud menyinggung perasaan suporter, Ardhi berharap suporter bisa memahami kebijakan itu mengingat kondisi terkini virus corona di Tanah Air.
Selain larangan tersebut, Persija juga meminta para pemain, pelatih, dan ofisial untuk selalu waspada dan menjaga diri dari virus corona. Mereka diminta menghindari kerumunan dan mencuci tangan dengan menggunakan hand sanitizer.
"Kami memberi peringatan agar semua lebih hati-hati dan bertindak sesuai dengan anjuran yang sudah banyak diberitakan," tutur Ardhi.
Diketahui, pada Senin 2 Maret 2020, Presiden Joko Widodo mengumumkan bahwa dua warga Depok, Jawa Barat, positif terjangkit corona dan menjalani perawatan di RSPI Sulianti Saroso.
Itu menjadi kasus corona pertama di Tanah Air setelah virus tersebut mulai menginfeksi orang-orang di Wuhan, China, pada Desember 2019.
Virus corona sendiri sudah menyebar ke lebih dari 75 negara dan menginfeksi sekitar 48.000 manusia dan membuat sekitar 3.100 orang kehilangan nyawa.
Di belahan dunia lain, sama seperti Persija, beberapa klub seperti Bayern Muenchen di Jerman dan Wolverhampton Wanderers dan Manchester United di Inggris juga mengantisipasi virus corona dengan larangan swafoto pemain bersama fans.