Keutamaan Sebagian dari Nama Allah, Ternyata Sangat Dahsyat
Alkisah, pada saat ombak bergulung-gulung, kapal laut yang
Dinaiki Nuh terbang ke angkasa. Air ombak itu terasa panas
sekali sehingga menghancurkan aspal penambal kapal. Kapal tersebut hampir saja tertelan dan tenggelam ke dalam air.
Namun, Allah Swt. mengajarkan satu nama di antara namanama-Nya kepada Nuh. Ia berdoa dengan nama tersebut. Hingga, aspal penambal kapal menjadi keras sebab nama itu.
Nama tersebut adalah “Ahya Syarahaya”, yang berarti “Yaa Hayyu Yaa Oayyuum” (wahai Dzat Yang Maha Hidup, wahai Dzat Yang Maha Berdiri) sebagaimana disebutkan di dalam Taurat. Berkat doa ini, kapal tersebut selamat dari guncangan ombak.
Allah Swt. juga mengajarkan nama ini kepada Ibrahim pada saat ia dilemparkan ke dalam kobaran api. Tiba-tiba saja, api itu dingin, dan Ibrahim pun selamat.
Ketika Ibrahim membawa anaknya, Ismail, ke tanah Haram, lalu menempatkannya di sana sendirian, Ibrahim mengajarkan ia nama tersebut. Agar ia membacanya apabila dibutuhkan.
Ketika ia dan ibunya kehausan serta kepayahan, Ismail berdoa dengan nama itu. Maka, Allah Swt. memancarkan mata air Zamzam. Lalu, nama: ini tetap berada di mulut anak Ismail hingga hari kiamat, dan di mulut para pelaut.
Semoga kita senantiasa dalam lindungan dan RidlaNya. Amin.
Demikian pesan dari Kitab An-Nawadir.
Dzikir pagi
اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ.
أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
Tambahkan sayyidul istighfar.
اللّٰهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لآ إِلٰهَ إِِلآّ أَنْتَ ، خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَ أَبُوْءُ بِذنْبِي، فَاغْفِرْلِيْ ، فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إلاَّ أَنْتَ
Yang mau baca aartiny:
“Ya Allah, Engkaulah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau sudah menciptakanku, dan aku adalah hamba-Mu. Aku akan berusaha selalu ta’at kepada-Mu, sekuat tenagaku Yaa Allah. Aku berlindung kepada-Mu, dari keburukan yang kuperbuat. Kuakui segala nikmat yang Engkau berikan padaku, dan kuakui pula keburukan-keburukan dan dosa-dosaku. Maka ampunilah aku ya Allah. Sesungguhnya tidak ada yg bisa mengampuni dosa kecuali Engkau.”
Jangan lupa shalawat Fatih
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ، الْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ، نَاصِرِ الْحَقِّ بِالْحَقِّ، وَالْهَادِي إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيْمِ وَعَلىَ آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ .
Semoga hari ini lebih baik dari hari sebelumnya
زيني الياس
Advertisement