Ketua TP PKK Kediri Ajak Kader Kerja Bakti Cegah DB
Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Kediri Eriani Annisa Hanindhito mengajak ratusan kader melakukan kerja bakti serentak sebagai upaya mencegah penyebaran penyakit demam berdarah.
Kegiatan yang diikuti lebih dari 200 kader PKK di Kabupaten Kediri itu sebagai bagian dari peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) ke-52 tahun 2024.
“Kita menjaga kebersihan lingkungan (salah satunya) untuk mencegah kemungkinan penyebaran demam berdarah,” kata Mbak Cicha (sapaan akrabnya) di Sumber Sirah, Desa Krekep, Kecamatan Gurah.
Menurut Mbak Cicha, selain menjadi ajang silaturahmi, kegiatan kerja bakti tersebut menjadi upaya gerakan pemberdayaan keluarga dalam mendorong masyarakat supaya betul-betul menerapkan kebersihan lingkungan.
Disebutkan, gerakan pemberdayaan keluarga sangat diperlukan untuk membangkitkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan. Karenanya, Mbak Cicha mengajak masyarakat agar senantiasa rutin menjaga perilaku hidup sehat.
“Harapannya masyarakat bisa melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat secara rutin dengan menjaga kelestarian lingkungan,” ajak Mbak Cicha.
Adapun di sela-sela kerja bakti berlangsung, Mbak Cicha mengapresiasi pengelolaan desa wisata Sumber Sirah Desa Krekep yang sampai saat ini terus dikembangkan. Terlebih kelestarian lingkungan juga masih terjaga dengan ditandai adanya 4 sumber mata air.
“Bagus ya, saya lihat ada empat sumber dan sekarang sudah mulai dipakai untuk kegiatan outbond dan anak-anak berekreasi ke sini. Semoga bisa terus berlanjut wisatanya, dan semakin ramai pengunjungnya,” terangnya.
Ketua Pokja I TP PKK Kabupaten Kediri Dyah Saktiana menambahkan, kegiatan kerja bakti tersebut menjadi wujud konsistensi dari kelompok penggerak keluarga dalam menggelar program yang berdampak bagi masyarakat.
“Peringatan HKG ini memang diisi dengan kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat dan diinisiasi oleh Mbak Cicha yang sangat peduli terkait masalah-masalah sosial maupun lingkungan,” tambah Nana.
Pun dengan keberadaan potensi desa wisata Sumber Sirah yang dikelola Pemerintah Desa Krekep melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Nana berharap potensi desa dapat terus dikembangkan untuk meningkatkan pendapatan desa dan kesejahteraan masyarakat sekitar. (Adv)
Advertisement