Ketua PWNU Jatim Hadiri Konsolidasi Bersama Ma'ruf Amin, Ada Apa?
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar menghadiri konsolidasi kiai dan alim ulama se-Jatim bersama Calon Wakil Presiden nomor urut 01, KH Ma’ruf Amin, di Surabaya.
Pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad tampak duduk bersandingan dengan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin, Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin di Hotel JW Marriot.
Namun, Marzuki membantah bahwa kedatangannya bertemu dengan calon wakil presiden nomor urut 1 dan tim pemenangannya adalah sebagai bentuk dukungan. Ia mengaku hanya memenuhi undangan.
"Saya diundang, nggak tahu (soal dukungan), pokoknya kami santri manut kiai gitu saja," kata dia, saat ditemui di Hotel JW Marriot, Surabaya, Minggu 7 Oktober 2018, malam.
Kata Marzuki, kedatangannya malam ini sebagai wujud baktinya kepada KH Ma'ruf. Baginya tak pantas bila santri, seperti dirinya tak menghiraukan undangan sosok kiai.
Ia pun menyebut konteks kehadirannya malam ini dengan istilah jawa mbiyodo. "Gak pantes kalau kiai mantu trus kita gak bowoh, syukur-syukur mbiyodo. Bahasanya mbiyodo, sudah jangan diganti-ganti," kata dia.
Marzuki pun mengaku tak tahu jika forum malam ini ada kaitannya dengan upaya mengkonsolidasikan gerak pemenangan untuk Jokowi-Ma'ruf.
"Itu yang saya nggak tau, saya diundang. Kalau disuruh doa, ya doa. Kalau disuruh bowoh, bowoh. Gitu aja, kami santri manut kiai," pungkas dia.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, pertemuan Ma'ruf dengan ulama dan kiai se-Jatim tetap berlangsung. Sayanganya para awakmedia tak diizinkan meliput, sebab, forum berjalan secara tertutup. (frd)