Ketua DPRD Katakan FB Istri Dibajak, tapi Tak Lapor Polisi

Setelah dugaan skandal asmaranya dengan perempuan lain sempat ramai menjadi perbincangan termasuk viral di media sosial (medsos), Ketua DPRD Kota Probolinggo, Abdul Mujib akhirnya buka suara. Dikatakan akun istrinya, Ika Wahyu Hidayah yang mengunggah dirinya berselingkuh di hotel di Surabaya tidak benar.

“Itu ulah hacker yang mengunggah di akun Facebook istri saya. Kami sudah meminta bantuan polisi untuk menulusuri hacker tersebut,” kata Mujib kepada wartawan di ruang kerjanya di gedung DPRD Kota Probolinggo, Senin, 13 Januari 2020.

Disinggung apakah dirinya dan istrinya melaporkan kasus peretasan akun FB itu ke Polresta Probolinggo, Mujib mengatakan, tidak berniat lapor ke polisi. “Kami memang dibantu polisi untuk menelusuri hacker , tetapi kami tidak melapor secara resmi ke polisi,” ujar politisi PKB itu.

Bahkan kalau pun kelak identitas hacker itu bisa diketahui, Mujib mengaku, tidak akan melanjutkan kasus ini ke ranah hukum. “Tidak ada niat untuk melaporkan ulah hacker ke polisi. Ini masalah internal saya dengan istri,” ujarnya.

Bagi Mujib, dugaan prahara rumah tangganya itu sudah klir karena istrinya tidak mengunggah sesuatu yang menghebohkan di FB-nya. Minggu malam, 12 Januari 2020, Mujib yang tinggal di Sumbertaman, Kota Probolinggo itu bahkan sudah menjemput istrinya di Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.

Pernyataan Mujib ini bertolak belakang dengan pengakuan istrinya sebelumnya. Kepada wartawan yang menghubungi via handphone-nya, Ika mengaku, dirinya yang menulis postingan yang menuding Mujib berselingkuh di hotel di Surabaya. “Bukan di-hack, memang saya yang menulis postingan itu di FB. Tetapi postingan itu saya hapus,” katanya, Sabtu, 11 Januari 2020.

Melalui akun FB-nya, Ika menceritakan secara rinci kronologis perselingkuhan suaminya itu di sebuah hotel di Surabaya, Jumat, 10 Januari 2020. Dituliskan, hari itu suaminya ada kunjungan kerja ke Pamekasan, namun menginap di Surabaya.

Bahkan, Ika mengaku, mengamankan HP suaminya. "Saya juga sita HP suami saya, agar cewek itu tidak menghubungi," tambahnya.

BK Akan Panggil Mujib
Dugaan perselingkuhan Mujib menjadi perhatian Badan Kehormatan (BK) DPRD setempat. BK berencana meminta klarifikasi atas kasus tersebut.

Memang kasus ini belum ada yang melaporkan ke BK. “Namun karena kasusnya sudah menyita perhatian publik, hal ini akan kami tindaklanjuti,” ujar Ketua BK DPRD, Machrus Ali kepada awak media.

Karena kasus dugaan skandal itu ramai di dunia nyata dan maya, BK berhak mengklairifikasi hal itu. “Tujuannya agar kasus tersebut tidak semakin liar dan merugikan pihak tertentu, Pak Mujib akan dipanggil untuk klarifikasi,” katanya.