Ketua Demokrat Banyuwangi Daftar Bacawabup ke PKB, Sebut Ingin Jadi Wakil Gus Munib
Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto, mengambil formulir pendaftaran sebagai Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Banyuwangi ke DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Banyuwangi. Dia mengaku ingin maju dalam Pilkada 2024 bersama Bakal Calon Bupati (Bacabup) yang diusung PKB Banyuwangi.
Michael datang ke Kantor DPC PKB Banyuwangi, Minggu, 28 April 2024 siang, bersama sejumlah pengurus Partai Demokrat Banyuwangi. Dia disambut Ketua DPC PKB Banyuwangi KH Abdul Malik Syafaat.
“Kami diberi mandat untuk menjadi Bupati Banyuwangi (oleh DPP Partai Demokrat),” kata Michael.
Dijelaskannya, meski sudah mendapatkan mandate dari DPP Partai berlambang mercy, dirinya tetap mengukur kekuatan partai yang dinahkodainya. Realitanya, menurut Michael, Demokrat hanya mendapat 7 kursi pada Pemilu 14 februari 2024 lalu. Sehingga partainya tidak bisa mengusung calon sendiri.
“Sehingga Saya ingin menjajaki siapa yang buka (pendaftaran), yang buka PKB,” katanya.
Meski sudah mendapat mandate sebagai Bacabup dari AHY, Michael datang ke PKB untuk mengambil formulir sebagai Bacawabup. Dia secara gamblang menyatakan ingin maju ke Pilkada Banyuwangi berpasangan dengan Bacawabup dari PKB.
Secara spesifik dirinya ingin berpasangan dengan KH Ahmad Munib Syafaat atau Gus Munib, kader PKB Banyuwangi yang sudah mendaftar sebagai Bacabup. Dia mengatakan, Gus Munib merupakan salah satu dari tiga orang yang dicalonkan oleh PKB Banyuwangi adalah Gus Munib. Sehingga dirinya memutuskan untuk mencoba berkoalisi dengan PKB untuk jadi wakil Gus Munib.
“Saya sejak 2020 sudah komunikasi dengan Gus Munib, Saya sudah tahu sifat dan karakternya,” tegasnya.
Dia menegaskan, tidak akan mendaftar sebagai Bacabup atau Bacawabup ke partai lain. Dia juga menyebut, partainya mulai dari DPC hingga DPP akan mendukung penuh pencalonan dirinya. Sebab dirinya satu-satunya Ketua DPC yang siap maju ke pIlkada dan Mundur dari anggota Legislatif.
“Saya siap mundur dari anggota DPRD, bukan untuk nengejar kekuasaan. Saya ingin membantu rakyat melakukan Perubahan kesejahteraan,” tegasnya.
Sebenarnya, dari DPP Partai Demokrat, lanjut Michael, dirinya diperintahkan untuk berkomunikasi dengan tiga nama yang tercatat akan maju sebagai Bacabup pada Pilkad 2024 ini. Mereka adalah Gus Munib, Ipuk Fiestiandani dan Politisi Gerindra, Sumail Abdullan.
Dia mengaku sudah melakukan komunikasi ketiga orang tersebut. Dengan Sumail Abdullah dirinya sudah bertemu langsung, Sedangkan komunikasi dengan Ipuk Fiestiandani dilakukan melalui suaminya, Abdullah Azwar Anas yang saat ini menjabat sebagai Menteri PAN RB. “Saya jakaki semua,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Banyuwangi KH Abdul Malik Syafaat menyatakan, saat ini sudah ada enam orang yang mengambil formulir. Tapi hanya Michael Edy Hariyanto yang mengambil formulir sebagai Bacawabup.
Dalam Pilkada, menurutnya, parameter bukan hanya jumlah kursi. Tapi ada faktor popularitas dan faktor lainnya yang menjadi penentu yang menjadi perhitungan-perhitungan.
“Saya membaca, memaknai apa yang disampaikan Pak Michael adalah elastisitas partai Demokrat untuk menjadi Wakil Bupati Banyuwangi,” katanya
Dia menyebut, DPC PKB diperintahkan Desk Pilkada DPP untuk membuka pendaftaran Bacabup dan Bacawabup. Ini, kata Dia, meneguhkan PKN sebagai partai yang terbuka. Dia menyebut, PKB menjadi seksi di pilkada karena PKB terbuka.
“Intinya jelas sama-sama ingin membangun Banyuwangi ke depan lebih baik dan ada perbaikan-perbaikan untuk Banyuwangi lebih baik,” ujarnya.
Advertisement