Ketua 1 Kagama Banyuwangi Jabat Rektor Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi
Ketua 1 Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Banyuwangi, Yovita Vivianty Indriadewi Atmadjaja, terpilih menjadi Rektor Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Banyuwangi periode 2024-2028. Sebagai Rektor, dia berkomitmen menghasilkan lulusan cakap intelektual yang memiliki keterampilan dan karakter.
Yovita sebelumnya menjabat sebagai Wakil Rektor bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni Untag Banyuwangi. Dia menempuh studi S1 di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Dia melanjutkan studi S2 (Magister) jurusan Finance di The University of New South Wales, Australia. Kemudian menjalani studi Doktoral (S3) dan meraih gelar Doktor Ilmu Manajemen di Universitas Airlangga, Surabaya.
Yovita, panggilan akrabnya, dilantik menjadi Rektor Untag Banyuwangi pada Rabu, 19 Juni 2024. Dia menggantikan Andang Subaharianto yang telah memimpin Untag selama 2 (dua) periode sejak 2016-2024. Yovita menjadi Perempuan pertama yang menjabat sebagai Rektor di Untag Banyuwangi.
Amanah sebagai Rektor Untag Banyuwangi menurutnya bukan merupakan pencapaian karir pribadi. Tapi sebuah amanah untuk membawa perguruan tinggi yang dikenal dengan sebutan Kampus merah putih ini ke arah yang lebih maju dan meraih keunggulan di kancah regional, nasional, maupun internasional.
Magister jurusan Finance di The University of New South Wales, Australia ini mengatakan, tantangan yang dihadapi Untag ke depan tidak mudah. Persaingan global yang semakin ketat, kemajuan teknologi yang pesat, dan tuntutan masyarakat yang terus berkembang, mengharuskan Untag Banyuwangi beradaptasi dan berinovasi dengan cepat dan tepat.
“Sebagai langkah awal, saya akan fokus pada peningkatan kualitas pelayanan tridharma perguruan tinggi,” tegasnya, Jumat, 21 Juni 2024.
Dia berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang cakap intelektual, memiliki keterampilan dan karakter, serta berjiwa kebangsaan yang dibutuhkan masyarakat dan dunia kerja. Dia menegaskan, kurikulum yang adaptif dan relevan dengan kebutuhan industri dan masyarakat akan menjadi fokus utama dalam pengembangan pendidikan di Untag Banyuwangi.
Selain itu, kerja sama dengan para pemangku kepentingan seperti pemerintah, alumni, industri, dan masyarakat akan terus ditingkatkan untuk memastikan kurikulum yang dihasilkan selalu mutakhir dan sesuai dengan perkembangan jaman. Di bidang penelitian, Dia akan meningkatkan publikasi ilmiah, dan pengabdian kepada masyarakat. Baik kuantitas maupun kualitas.
“Diharapkan, kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat menjadi wujud nyata kontribusi Untag Banyuwangi kepada masyarakat,” kata dosen Fakultas Ekonomi itu.
Ketua Perpenas 17 Agustus 1945 Banyuwangi, Sugihartoyo, menyampaikan apresiasi terima kasih kepada Andang Subaharianto, yang telah memimpin Untag dengan berbagai capaian. Kepada Rektor baru, Sugihartoyo berharap dapat menciptakan pembelajaran ke depan yang relevan dan kekinian. Sehingga mahasiswa dapat menjadi lulusan yang kompetitif.
Dia juga meminta penelitian dan pengabdian melibatkan dosen dan mahasiswa yang unggul dan inovatif. Agar dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Dia meyakini, apabila Rektor, Pejabat struktural, Tenaga Pendidik, mahasiswa dipenuhi dengan integritas Untag Banyuwangi akan menjadi lebih baik.
“Dengan integritas kita akan mendapat kepercayaan, sehingga mempunyai reputasi yang akan menjadikan Untag lebih baik, lebih besar, lebih bermanfaat, dan lebih terhormat,” ungkapnya.