Ketahanan Pangan, Kementan Target Produksi 35 Juta Ton Beras 2024
Kementerian Pertanian memiliki target produksi 35 juta ton beras di tahun 2024. Salah satu upayanya dengan membangun sistem benih nasional.
Plt Menteri Pertanian Arief Prasetyo Adi dalam keterangannya menyebut produksi beras tahun ini sebesar 31 juta ton. Untuk meningkatkan produksi sejumlah upaya dilakukan, salah satunya dengan berkoordinasi antar dirjen teknis seperti Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) untuk pupuk dan Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) untuk penyuluh.
Selain itu, dikutip dari Antara, ia juga mengajak para kepala dinas pertanian se-Indonesia untuk segera mempersiapkan gerakan percepatan tanam El Nino, terutama yang berkaitan dengan persiapan benih unggul, ketersediaan pupuk, dan kesiapan para penyuluh.
"Gerakan nasional (percepatan tanam) El Nino dengan target 500 ribu hektare harus kita jalankan sebaik mungkin. Saya minta tolong sebulan ini kita mempersiapkan semuanya," katanya.
Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi menambahkan terdapat sembilan upaya dalam mempercepat masa tanam di tengah El Nino. Di antaranya gerakan kejar tanam, meningkatkan IP (indeks pertanaman) dan produktivitas berdasarkan pemetaan wilayah kekeringan.
Kemudian, perluasan areal tanam padi bagi kabupaten potensial ditanam saat musim kering dengan saprodi, pompa dan sumur, juga benih sebagai kompensasi terkena dan puso iklim ekstrem, wilayah pasang surut, rawa lebak, lahan kosong, dan kabupaten/kota agar segera CPCL. Termasuk juga pertanian presisi skala ekonomi.