Kesempatan Klopp Perbaiki Rekor Pertemuan dengan Ancelotti
Laga Liverpool lawan Napoli di Matchday 6 Liga Champions 2018/2019 menjadi pertaruhan reputasi Jurgen Klopp sebagai pelatih kelas atas di benua biru.
Juru racik asal Jerman ini wajib membawa timnya meraih kemenangan atas Napoli jika ingin lolos ke fase 16 besar. Klopp musti berpikir keras untuk mendapatkan taktik jitu guna menundukkan sang pemuncak klasemen sementara Grup C ini.
Namun jika melihat perbandingan prestasi Klopp dengan pelatih Napoli, Carlo Ancelotti, Klopp bisa dibilang inferior. Pasalnya, prestasi Klopp selama menjadi pelatih tak semengilap Ancelotti.
Catatan terbaik Klopp di Liga Champions hanya sebatas dua kali finalis. Prestasi itu ia catatkan saat mengantarkan Borussia Dortmund ke final Liga Champions 2012-2013 sebelum akhirnya kalah 1-2 dari Bayern Muenchen. Begitu juga ketika membawa Liverpool ke partai puncak turnamen yang sama di musim 2017-2018 yang kemudian ditundukkan Real Madrid 1-3.
Pelatih berusia 51 tahun ini juga baru mengoleksi 5 gelar, semuanya didapatkan di Liga Jerman.
Jika dibandingkan, prestasi Carlo Ancelotti jauh lebih mentereng. Pelatih berusia 59 tahun itu sudah tiga kali mengecap manisnya gelar juara Liga Champions, yakni dua kali berama AC Milan di musim 2002-2003 dan 2006-2007, dan sekali bersama Real Madrid pada musim 2013-2014.
Torehan itu membuat Ancelotti menyandang gelar pelatih terbaik dunia pada 2006 dan 2014. Dia juga tiga kali menjuarai Piala Super Eropa serta dua kali Piala Dunia Antar Klub.
Di level kompetisi domestik, pria berjulukan Don Carlo itu juga kenyang gelar. Ancelotti tercatat pernah menjadi jawara di empat kompetisi kasta teratas di empat negara berbeda, yaitu Liga Italia (bersama AC Milan), Liga Inggris (Chelsea), Liga Prancis (Paris Saint Germain), dan Liga Jerman (Bayern Muenchen). Satu-satunya yang gagal ia dapatkan hanya gelar Liga Spanyol bersama Real Madrid.
Ancelotti juga unggul dalam tiga pertemuannya dengan Klopp. Pada musim 2013-2014. Real Madrid asuhan Ancelotti berhasil menyingkirkan Borussia Dortmund asuhan Klopp di babak perempat final Liga Champions setelah menang 3-0 di kandang dan kalah 0-2 saat tandang.
Rekor itu diperbaiki oleh Ancelotti pada pertemuan pertama kedua tim di Liga Champions musim ini di markas Napoli, Stadion San Paolo, 4 Oktober 2018 lalu. Saat itu, Napoli di bawah asuhan Ancelotti berhasil mengandaskan Liverpool dengan skor, 1-0.
Namun, semua itu hanya catatan usang. Liverpool asuhan Klopp kini sedang dalam kondisi terbaik setelah berhasil mengkudeta Manchester City dari puncak klasemen sementara Premier League.
Klopp mempunyai kesempatan untuk menyamakan skor pertemuannya dengan Ancelotti menjadi 2-2 bila berhasil memenangkan pertandingan ini. Dengan membungkam Napoli di laga ini, Klopp juga membalaskan dendam Liverpool yang pernah disingkirkan Real Madrid asuhan Ancelotti di babak perempat final Liga Champions 2013-2014. (Nas)