Kesampingkan Zidane, Kylian Mbappe Protes Keras Presiden FFF
Bintang Timnas Prancis Kylian Mbappe menyoroti pernyataan presiden asosiasi sepak bola Prancis, Noel Le Graet soal pernyataannya tentang Zinedine Zidane. Baginya, ucapan Le Graet tak pantas untuk legenda sebesar Zidane.
Seperti diketahui, federasi sepak bola Prancis (FFF) baru saja memperpanjang kontrak Didier Deschamps di Timnas Prancis. Setelah pembaruan status Deschamps, Le Graet membuat pernyataan kontroversial dalam sesi wawancara dengan RMC Sport.
Meski sang presiden menyatakan bahwa Zidane selalu berada dalam daftar calon pelatih tim berjulukan Ayam Jantan itu, Le Graet menyatakan bahwa untuk saat ini dia tidak akan melakukan kontak dengan Zidane.
Bahkan di saat banyak orang mendukung Zidane menggantikan posisi Deschamps, dia akan mengacuhkan Zidane, termasuk jika Zidane yang lebih dulu berusaha mengontaknya.
"Anda selalu bisa melewatkan pertandingan, tapi saya sudah bersamanya selama 10 tahun, tidak ada banyak masalah. Bicara tentang kepergiannya (Deschamps) selalu menarik. Karena itu dia menghentikan rumor tentang kemungkinan kedatangan mantan pelatih Real Madrid ke tim nasional," ujar Le Graet.
Tapi dia tidak hanya menyangkal kemungkinan kedatangan Zidane, dia bahkan mengklaim bahwa dia tidak akan menerima telepon dari Zidane.
"Jika Zidane mencoba menghubungi saya, tidak, saya tidak akan mengangkat teleponnya," katanya.
"Tentu saja tidak, saya bahkan tidak akan mengangkat telepon. (Saya) menyuruhnya mencari klub lain? Membuat program khusus baginya untuk menemukan klub atau tim nasional?" tuturnya.
Menanggapi komentar Le Graet, Mbappe turun ke media sosial dengan pesan tegas. Ia menunjukkan sikap bahwa tak sepatutnya ucapan itu keluar dari orang nomor satu di federasi sepak bola Prancis.
"Zidane adalah Prancis, Anda tidak boleh tidak menghormati legenda," tulis Mbappe di media sosial mengenai pernyataan sang presiden federasi.
Zidane merupakan pahlawan Prancis di Piala Dunia 1998. Bersama Didier Deschamps dan para penggawa Timnas Prancis lainnya, Zidane mengukir sejarah untuk negaranya di gelaran sepak bola terbesar di muka bumi itu. Karena, saat itulah Prancis pertama kali meraih trofi Piala Dunia setelah bertahun-tahun gagal.
Sejak era tersebut, Prancis selalu menjadi tim yang difavoritkan menjadi juara di ajang tersebut, termasuk di Piala Dunia Qatar 2022 lalu.
Advertisement