Kerusuhan di Inggris, KBRI London Imbau WNI Jaga Diri
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di London, Inggris, mengeluarkan imbauan kepada Warga Negara Indonesia (WNI) di Inggris Raya dan Irlandia, untuk senantiasa menjaga keamanan diri. Hal ini terkait aksi protes berbuntut kerusuhan akibat insiden penikaman di Kota Southport akhir Juli 2024.
Beberapa gambar lain yang beredar di media sosial menunjukkan gerombolan pemuda mengenakan balaclava atau penutup wajah melemparkan batu bata dan benda-benda lainnya sembari suar dan kembang api dinyalakan, Jumat 2 Agustus lalu.
KBRI menyatakan, kerusuhan telah terjadi di kota Sunderland pada 2 Agustus lalu dan diperkirakan dapat meluas ke belasan kota lainnya di seantero Inggris.
"Sehubungan dengan terjadinya kerusuhan pada Jumat (2 Agustus 2024) di Sunderland serta kemungkinan terjadinya rencana aksi serupa di kota lain, KBRI London menghimbau kepada seluruh WNI yang berada Inggris Raya dan Irlandia, untuk, pertama mempertimbangkan urgensi serta meningkatkan kewaspadaan khususnya jika harus bepergian atau beraktifitas di luar rumah," demikian imbauan dari KBRI London.
WNI diminta selalu mengikuti arahan dari petugas yang berwenang. WNI juga diminta terus memantau komunikasi di media sosial KBRI London atau komunitas WNI setempat.
"Menghindari kerumunan massa dan tempat-tempat yang berpotensi sebagai tempat pengumpulan massa atau kelompok demonstran," tandasnya.
Dalam keadaan darurat, hubungi 112 atau 999, atau hotline kekonsuleran KBRI London +447795105477 dan447425648007
Sementara itu, Badan penegak hukum Inggris menuduh ormas Liga Pertahanan Inggris (EDL) yang berhaluan kanan ekstrem dan anti-Islam memprovokasi protes. Sementara, beberapa media di negara tersebut justru melaporkan bahwa Rusia berada di balik kerusuhan tersebut.
Merespons peningkatan kasus kekerasan, The Independent melaporkan, Dewan Muslim Inggris (MCB) berencana supaya masjid-masjid menyewa staf keamanan profesional, memperkuat pintu dan jendela, serta memastikan kamera CCTV berfungsi dengan baik.
Advertisement