Kereta Cepat Jakarta-Bandung Beroperasi 18 Agustus 2023
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) telah mengumumkan pengoperasian Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) pada 18 Agustus 2023. Pengoperasian tersebut ditujukan untuk pengenalan KCJB kepada masyarakat. Masyarakat akan diajak untuk mencoba kereta cepat pertama di Asia Tenggara.
Dikutip dari akun resmi Twitter Kereta Api Cepat Jakarta Bandung (KCJB) @KeretaCepatID, pengoperasian akan dilakukan mulai dari Stasiun Halim hingga ke Padalarang dengan kecepatan 350 km per jam dan waktu tempuh perjalanan sekitar 30 menit.
Pada masa pengenalan tersebut, stasiun yang akan melayani naik turun penumpang jumlahnya masih terbatas dan akan ditambah secara bertahap. Selanjutnya pengoperasian KCJB akan dijalankan secara normal sesuai dengan regulasi dan ketentuan yang berlaku. Pada Oktober 2023, dilakukan operasional secara komersial.
KCJB dan stakeholder terkait masih melakukan kajian lebih lanjut mengenai tata cara pendaftaran bagi masyarakat yang ingin mencoba KCJB. Hal tersebut berkaitan dengan teknis pembayaran.
Stasiun KCJB Halim
Progres Stasiun Halim sudah mencapai 92%. Sementara secara keseluruhan, proyek KCJB sudah menembus 91%. Diperkirakan pengerjaan stasiun akan selesai pada Juli mendatang.
Pemasangan pada atap untuk lantai 2 dan lantai 3, dan kemudian akan dilanjutkan dengan pemasangan kaca di seluruh area stasiun. Pengerjaan dilakukan dalam 24 jam penuh.
Stasiun Halim Tiga Lantai
Rencananya, Stasiun Halim memiliki 13 eskalator dan delapan lift untuk tiga lantai. Di mana di lantai satu terdapat area parkir dan pintu masuk penumpang, kemudian juga terdapat area gerai yang nantinya menjajakan berbagai produk, misalnya kopi dan lainnya. Selain itu juga loket tiket terdapat di lantai satu.
Untuk lantai dua digunakan sebagai ruang tunggu penumpang dan juga terdapat beberapa gerai yang akan diisi oleh produk umkm. Bahkan ada produk internasional yang akan akan masuk ke Stasiun Halim. Adapun jumlah tenan yang disediakan oleh PT KCIC sebanyak 50 tenan.
Lantai 3 Stasiun Halim hanya digunakan untuk menaikan dan menurunkan penumpang saja.