Kereta Api dari/ke Jakarta Tidak Beroperasi?
Beredar melalui medsos informasi yang menyebutkan perjalanan kereta api dari atau menuju Jakarta dihentikan. Termasuk, kereta api lokal dan jarak jauh.
Informasi itu lantas menyebar melalui grup-grup WhatsApp. Disebutkan, kereta api dan atau menuju Jakarta berhenti beroperasi dari 10 sd 23 April. Disebutkan pula, kereta api yang berhenti beroperasi itu seluruh kereta yang menuju atapun berangkat dari stasiun Pasar Senen, Jakarta Kota, atau Stasiun Gambir.
Benarkah informasi yang menyebar dan menjadi viral selama dua hari tersebut?
Kepala Humas PT. KAI Daerah Operasional (Daop) 1 Jakarta Eva Chairunisa menegaskan, informasi tersebut tidak benar alias hoaks, dan bukan bersumber dari PT KAI.
Selama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta, PT. KAI hanya membatasi kereta yang beroperasi dan bukan membatalkan seluruh perjalanannya.
Untuk kereta jarak jauh misalnya, selama 10-23 April hanya tujuh kereta api jarak jauh yang berangkat dari Daop 1 dengan pengurangan waktu operasional.
Eva mengatakan jumlah kereta api yang dibatalkan sebanyak 44 perjalanan, terdiri dari 36 kereta api jarak jauh dan delapan kereta api lokal Daop 1 Jakarta.
Penumpang dengan perjalanan yang dibatalkan akan menerima pengembalian bea tiket 100 persen.
Penumpang akan dihubungi oleh pusat penerangan PT. KAI atau dapat membatalkan tiket secara mandiri melalui aplikasi KAI Access dan loket stasiun.
Eva menambahkan para penumpang dapat memantau jadwal perjalanan kereta yang mereka pesan di situs resmi PT. KAI, nomor telepon informasi KAI 212, aplikasi KAI Access, ataupun akun resmi di sejumlah media sosial. (ant)