Kerangka Manusia di Gedangan Sidoarjo, Pria Hidung Mancung
Kerangka manusia yang ditemukan di semak belukar Desa Gedangan, Sidoarjo, pada Selasa, 29 Maret 2022, diduga adalah korban pembunuhan. Ironisnya, saat ditemukan posisi tengkorak kepala terpisah sejauh 3 meter lebih dari kerangka badan.
Forensik RSUD Sidoarjo, dokter Evi Diana Fitri mengatakan, korban berjenis kelamin laki-laki, diperkirakan berusia 40 sampai 60 tahun, dengan ciri-ciri hidung mancung, panjang badan kurang lebih 160 sampai 170 cm.
"Namun tidak ditemukan ciri-ciri khusus seperti tanda lahir, tato, atau tahi lalat di tubuh korban," jelasnya kepada awak media, Jumat 1 April 2022.
Mayat yang nyaris menjadi kerangka tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang hendak memancing di semak belukar Desa Bangah. Dokter Evi menjelaskan, saat ditemukan mayat tersebut posisinya tengkurap dibalut dengan selimut rumbai bergaris warna merah.
Selain penemuan tersebut, tidak ditemukan benda lain di sekitar penemuan kerangka manusia tersebut. "Kita hanya melakukan identifikasi ringan saja saat ini sambil menunggu perintah lanjutan dari kepolisian. Untuk penyebab kematian kita belum bisa pastikan," tutupnya.
Advertisement