Kerai, Buah Segar Khas Banyuwangi untuk Minuman Saat Buka Puasa
Di Banyuwangi terdapat buah yang khas dan hanya ditemukan pada bulan Ramadan. Buah itu adalah Buah kerai atau krai. Buah Kerai ini mirip buah blewah. Hanya saja bentuknya lonjong dan buahnya lebih lembut dan harum. Buah ini biasanya disajikan dalam bentuk minuman dingin untuk berbuka puasa.
Penjual buah kerai banyak ditemukan di Jalan Raya Rogojampi, tepatnya di wilayah Desa Pakistaji, Kecamatan Kabat, Banyuwangi. Selain di tempat ini, pedagang buah kerai juga bisa ditemukan di sejumlah tempat, termasuk di kota Banyuwangi. Rata-rata penjualnya adalah pedagang musiman yang setiap tahun menjual buah khas Banyuwangi ini.
Salah satu penjual buah kerai, Muhamad Fahmi, 41 tahun, mengaku sudah mulai berjualan buah kerai sekitar sepuluh hari sebelum puasa lalu. Pria yang mangkal di Jl. Raden Wijaya, Giri, Banyuwangi, ini mengaku selalu berjualan buah kerai setiap tahunnya. Sebab, peminat buah kerai sangat banyak sehingga hasilnya cukup menjanjikan.
“Setiap tahun selalu jualan di sini. Ini saya sudah hampir dua minggu berjualan,” jelas, Sabtu, 2 April 2022.
Buah kerai yang dijualnya, didapatkan dari petani di wilayah Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi. Fahmi mengaku, setiap subuh berangkat untuk membeli buah kerai dari petani. Selanjutnya dia jual kembali di pinggir jalan Raden Wijaya.
Dalam sehari, warga Lingkungan Secang, Kelurahan/Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi ini bisa menjual setidaknya 100 kg buah kerai. Jika sedang ramai, dia mengaku bisa menjual hingga 200 kg. Harga buah kerai yang dijualnya tergantung dari ukuran.
Per buah, dijual mulai Rp2.000 hingga Rp10.000. Tergantung besar kecilnya buah kerai. Biasanya pembeli mulai berdatangan sejak tengah hari hingga menjelang waktu berbuka puasa.
“Ini sudah masuk bulan puasa, pembelinya semakin banyak. Biasanya puncaknya pada pertengahan bulan puasa,” ujarnya.
Salah seorang pembeli buah kerai, Istianah, 53 tahun, warga Banjarsari, Banyuwangi, menyatakan, buah kerai merupakan salah satu minuman favorit keluarganya untuk berbuka puasa. Minuman buah kerai ibarat minuman yang harus ada saat buka puasa. Karena rasanya yang menyegarkan dan aromanya yang khas.
“Yang jelas saya selalu sedia di rumah. Kalau buka puasa tidak ada es kerai rasanya ada yang kurang,” ujarnya.
Untuk membuat es buah Kerai ini sangat mudah. Buah Kerai dibelah lalu diserut. Kemudian dicampur dengan air dan ditambah gula atau sirup secukupnya. Akan lebih segar lagi jika ditambahkan dengan es batu. Es buah Kerai siap untuk dinikmati.
Advertisement