'Kendaraan Perang' Bupati Karanganyar Rp1,98 Miliar
Mobil dinas mewah SUV Jeep Wrangler Rubicon berwarna oranye siap menemani Bupati Karanganyar Juliyatmono bertugas ke wilayah pegunungan terjal, seperti Kecamatan Jenawi, Ngargoyoso, dan Jatiyoso.
"Kendaraan dinas operasional yang penggunaannya untuk wilayah terjal, karena itu off-road, daerah gunung-gunung," ujar Juliyatmono.
Kendaraan seharga Rp1,98 miliar ini sempat menyedot perhatian publik. Juliyatmono sempat menyebut mobil dinasnya sebagai kendaraan perang. "Kendaraan perang!" ucapnya singkat.
Mobil dengan pelat nomor dinas AD 1 F tersebut memiliki supir khusus, yang juga mendampingi Juliyatmono dengan mobil sebelumnya.
"Sistem penggerak roda 4x4 mendukung mobil melewati berbagai jalur seperti misalnya nanti kita coba naik ke Segorogunung, Ngargoyoso," ujarnya.
Kendaraan tiga pintu tersebut menggantikan SUV buatan Jepang, Toyota Fortuner seharga Rp500 juta sebagai penunjang tugas keseharian Juliyatmono.
Perjalanan menuju kantor DPRD Karanganyar sendiri menjadi agenda perdana penggunaan kendaraan tersebut sejak keluar dari dealer.
Saat ini, Juliyatmono memasuki periode kedua kepemimpinan di wilayah Karanganyar sejak menjabat pada 2013 lalu. Sang Bupati menyebut tidak terlibat memilih langsung mobil dengan mesin 3.0 L bertipe V6 itu. "Belum pernah sekalipun saya meminta kendaraan ini kendaraan itu," ujarnya.
Jeep Wrangler Rubicon dikenal sebagai mobil tanggih di dua medan terlebih untuk melibas jalur semi off road. Mobil asal Amerika Serikat tersebut memiliki ketangguhan berkat mesin 3.0L V6 24-Valve VVT Engine yang mampu menciptkan 230 tenaga kuda dan torsi maksimum berada di 285 Nm.
Di Indonesia sendiri, Jeep dipasarkan oleh distributor Hascar yang melanjutkan kepemilikan distribusi berbagai model Jeep untuk tanah air. Sebelumnya Jeep pertama kali hadir melalui distributor Garansindo.