Kenali 10 Gejala Varian Omicron, 68 Orang Terinfeksi di Indonesia
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkap, ada 68 kasus positif Covid-19 varian omicron di Indonesia. Mayoritas merupakan 60 WNI baru pulang dari luar negeri, 7 WNA, dan satu kasus transmisi lokal di DKI Jakarta.
Sebagian besar kasus datang dari pelaku perjalanan internasional dari negara Arab Saudi, Turki, Uni Emirat Arab, Inggris, dan Amerika Serikat. Sementara kasus lainnya dari warga yang baru pulang dari Jepang, Kenya, Korea Selatan, Malawi, Malaysia, Nigeria, Kongo, Spanyol, Ukraina dan Irlandia.
Di sisi lain, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengungkapkan sebanyak 51 pasien varian Omicron di Indonesia sudah menerima dua suntikan dosis vaksin. Ada 6 pasien omicron yang belum menerima dua dosis vaksin dan 7 belum disuntik vaksin sama sekali.
"Vaksinasi lengkap 51 orang, 6 vaksin tidak lengkap (satu dosis), 7 belum divaksin sama sekali, dan 4 masih belum tahu," kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes Siti Nadia Tarmizi.
Saat ini puluhan pasien terinfeksi Omicron itu masih menjalani perawatan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran dan sebagian di RSPI Sulianti Saroso Jakarta Utara. Mayoritas dari mereka tidak mengalami gejala. Sebagian lainnya mengalami gejala ringan seperti batuk, pilek, dan demam ringan.
Ingat! Penting bagi orang yang telah divaksinasi penuh untuk tetap waspada terhadap gejala seperti pilek dan batuk jika mereka tinggal atau bekerja di sekitar orang yang berisiko lebih besar terkena penyakit.