Kemuliaan Nisfu Sya’ban, Ini Penjelasan Ulama
“Sebelum memasuki Ramadhan, para pertengahan bulan Sya’ban terdapat malam istimewa. Yakni, Malam Nishfu Sya’ban, yang bertepatan dengan tanggal 15. Ustadz, mohon kami dijelaskan soal malam kemuliaan tersebut”
Demikian Hasan Ahmad, warga Pasirian, Lumajang, mengajukan pertanyaan pada ngopibareng.id.
Untuk menjelaskan hal itu, berikut pesan-pesan KH Zainuddin Badruddin, Pengasuh Pondok Pesantren An-Nur2, Al-Murtadlo Bululawang Malang.
Ada 12 bulan jumlah dalam satu tahun. Muharram, Safar, Rabiul awal, Rabiuts tsani, Jumadil ula, Jumadil akhir, Rajab, Sya’ban, Ramadhan, Syawal. Dzul Qa'dah, Dzul Hijjah. Kita sering lupa, karena kegiatan sehari hari mennggunakan tanggal masehi.
Tiap tiap bulan memiliki kemuliaan. Satu dengan yang lain memiliki perbedaan. Rajab disuruh memperbanyak istigfar supaya mendapat ampunan, Sya’ban bershalawat kepada Nabi Muhammad,
Dan Ramadhan dibuat banyak-banyak nderes Al-Qur'an.
Saat ini kita di bulan Sya’ban. Maka harus mengetahui beberapa keistimewaan.
Diriwayatkan Muadz bin Jabal Nabi memberikan pesan;
يطلع الله تبارك و تعالى إلى خلقه فى ليلة النصف من شعبان, فيغفر لجميع خلقه إلا لمشرك أو مشاحن
Sesungguhnya Allah melihat dengan penuh ampunan, bagi siapa saja yang mengingatnya ditengah malam Nishfu Sya’ban.
Ampunannya pada semua makhluk kecuali yang musrik dan saling bermusuhan.
Imam Syafii mengatakan dalam kitab al Um yang terbukukan;
Ada 5 waktu yang tidak ditolak jika doa dipanjatkan;
1. Malam Jumat
2. Malam Idul Adha
3. Malam Idul Fitri
4. Malam tanggal 1 Rojab
5. Malam Nishfu Sya’ban
Oleh karenanya para alim ulama memperbanyak doa pada malam itu, supaya mendapat ampunan dan hajat terkabulkan.
Di antaranya adalah para tabiin syam, seperti Khaalid bin Ma'daan, Mak_huul, Luqman bin Amir dan Ulama' zaman sekarang.
Sekarang kita telah tahu kemuliaan syakban, maka jangan pelit untuk meng-share dan membagikan.
Salam Takdzim. (adi)
Advertisement