Kementerian PUPR Resmikan RS Covid-19 Lamongan
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan pembangunan fasilitas isolasi/observasi terhadap penyakit infeksi menular khususnya covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr.Soegiri Lamongan, Provinsi Jawa Timur.
Usai diresmikan oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB) Letjen TNI Doni Monardo bersama Wakil Menteri (Wamen) PUPR John Wempi Wetipo pada Kamis 18 Juni 2020, fasilitas isolasi/observasi tersebut akan menambah kapasitas tampung pasien covid-19 yang dirawat di RSUD dr. Soegiri Lamongan.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam sambutannya yang dibacakan Wamen PUPR John Wempi Wetipo mengatakan, pembangunan gedung fasilitas isolasi/observasi tersebut merupakan salah satu upaya peningkatan kuantitas dan kualitas pelayanan terhadap kebutuhan penanganan masyarakat yang terdampak covid-19. Penambahan fasilitas ruang observasi dan isolasi rumah sakit ini berdasarkan permintaan Bupati Lamongan yang disetujui oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
“Kementerian PUPR mulai melaksanakan pembangunan ruang isolasi di RSUD dr. Soegiri Lamongan pada tanggal 1 Mei 2020 dan selesai pada 3 Juni 2020. Jumlah ruangan yang dibangun adalah 82 tempat tidur, melalui skema rancang bangun (design and build). Beroperasinya Fasilitas Isolasi/Observasi Terhadap Penyakit Infeksi Emerging/Virus Corona Kabupaten Lamongan ini diharapkan akan dapat membantu pengendalian laju penyebaran covid-19 di Provinsi Jawa Timur,” kata Wakil Menteri John Wempi.