Kemenkes: Kronologi Warga Jepang Positif Corona Pulang dari Bali
Seorang warga negara Jepang disebut positif virus corona atau COVID-19 sepulang dari Indonesia. Kementerian Kesehatan Indonesia mendapatkan laporan dari Jepang bahwa diagnosa pasien mengarah pada SARS-CoV2 yang diduga adalah bentuk mutasi COVID-19.
"Kalau mau dibedakan silahkan dibedakan tapi saya punya referensi bahwa SARS-CoV tipe 2 merupakan bentuk mutasi gen, bentuk perubahan yang dari penyebab pertama yang dulu disebut 2019-nCoV," tutur Sesditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI, dr Achmad Yurianto kepada media di Kantor Kemenkes RI, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa 25 Februari 2020.
"Dua referensinya ada dan kami tidak akan memperdebatkan nama tapi bagaimana surveilans aktif dilakukan," sambung dia.
Saat ini virus corona COVID-19 dikabarkan telah bermutasi. Banyak pasien yang terinfeksi hanya menunjukkan gejala minimal bahkan tak bergejala atau asimtomatik.
Pria yang terinfeksi adalah penduduk Tokyo berusia sekitar 60 tahun. Namun dia disebut pernah berkunjung ke dokter karena sudah memiliki gejala sebelum melakukan perjalan ke Indonesia.
Berikut ini kronologinya:
12 Februari
Sebelum datang ke Indonesia, pasien sudah mengeluh sakit sehingga mengunjungi dokter di Tokyo. Hasil pemeriksaan menunjukkan ia tidak perlu dirawat karena tak ada indikasi pneumonia.
13 Februari
Pria tersebut masih bekerja dan melakukan aktivitas seperti biasa. Menurut laporan, ia sedang melakukan kegiatan sosial di rumah lansia.
14 Februari
Libur dan berdiam di rumah.
15 Februari
Bersama keluarga melaksanakan perjalanan ke Bali. Tidak disebutkan daerah tempat ia berkunjung.
19 Februari
Pulang ke Tokyo dan dilarikan ke rumah sakit karena mengeluh sesak.
22 Februari
Diputuskan oleh pihak rumah sakit, dia harus dirawat. Diagnosa yang diberikan, dia terinfeksi SARS-CoV2.