Kemendag Tingkatkan Kemampuan Pemasaran UMKM Banyuwangi
Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Banyuwangi mendapatkan pelatihan dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI. Materi pelatihan meliputi aspek pemasaran dengan e-commerce hingga pelatihan untuk menuju ekspor.
Banyuwangi menjadi kabupaten pertama yang didampingi langsung Kemendag untuk program ini. Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan (BPPP) Kemendag Dr. Ir Kasan mengatakan, pemerintah memiliki program meningkatkan daya saing pelaku UMKM.
"UMKM Banyuwangi siap untuk mengikuti program dalam pemasaran produknya, baik di dalam negeri maupun untuk ekspor. Ini pertama kalinya Kemendag terjun langsun di tingkat kabupaten,” kata Kasan, usai membuka kegiatan Diseminasi Hasil Kajian BPPP, Penguatan Pasar Dalam Negeri dan Perluasan Akses Pasar Ekspor Indonesia, Kamis 12 Maret 2020.
Salah satu program yang akan diluncurkan adalah pemasaran produk UMKM melalui platform e-commerce. Kasan ingin pemasaran online UMKM Banyuwangi efektif dan mendatangkan transaksi yang jelas dan terukur.
Caranya, membuat ekosistem pemasaran online yang komprehensif seperti di Kampung Marketter Online yang telah sukses berjalan di salah satu daerah di Jawa Tengah.
Kampung Marketter Online tersebut dijalankan oleh para pemuda di sebuah desa. Di mana mereka one stop service sebagai marketing dan customer service online dari berbagai produk UMKM. Transaksinya perhari meraup puluhan juta.
"Nah, kami ingin di Banyuwangi bisa seperti itu. Kampung Marketter ini bisa berbasis Desa atau pesantren,” ujar Kasan.
Kemendag juga mengajak UMKM Banyuwangi untuk menembus pasar ekspor dengan mendatangkan pelaku UMKM yang telah sukses melakukan ekspor. Para pelaku UMKM mendapatkan edukasi seputar tips dan cara menghasilkan produk maupun melakukan pemasaran yang berstandar global.
“Kami juga ke depan akan mendatangkan buyer-buyer internasional untuk bisa datang ke Banyuwangi. Mereka akan kami ajak selama beberapa waktu untuk tinggal disini dan mengidentifikasi produk yang berpotensi untuk dikirim ke negaranya,” jelas Kasan.
Sementara itu Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyampaikan apresiasi pada Kemendag yang telah menggelar program untuk meningkatkan kapabilitas UMKM daerah.
Anas berharap agar UMKM daerah semakin semangat untuk menghasilkan produk yang bermutu dan memiliki kesempatan pemasaran yang semakin luas.
“Kami berterimakasih atas perhatian Kemendag terhadap UMKM daerah. Semoga bisa meningkatkan daya saing UMKM dan meningkatkan kesejahteraan para pelakunya,” ujarnya.
Advertisement