Kemendag Sediakan Truk untuk Jemput Stok Minyak dari Distributor
Mengatasi kelangkaan minyak goreng di Jawa Timur, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Oke Nurwan akan memberikan fasilitas angkutan untuk para distributor minyak goreng.
Hal tersebut dilakukan agar minyak goreng yang tertahan di gudang segera tersalurkan ke konsumen.
"Jika barang masih tertahan di gudang saya bantu fasilitasi angkutan agar cepat tersalurkan ke konsumen," ucap Nurwan, ketika berkunjung ke Pasar Larangan Sidoarjo, Selasa 22 Februari 2022.
Nurwan memerintahkan dinas terkait agar mendatangi dan mendata distributor mana saja yang stok minyak gorengnya masih tertahan dan apa kendalanya.
"Masalah ongkos angkutan nanti biar mereka (distributor) yang tanggung," imbuhnya.
Nurwan juga memastikan bahwa stok minyak goreng distributor dari produsen lancar. Jika tidak akan kami tanyakan penyebabnya.
"Distributor juga saya pastikan pasokan lancar dari produsen minyak goreng, jadi tidak boleh ada yang mandek," tegas Nurwan.
Terkait kunjungan Nurwan ke Pasar Larangan Sidoarjo, pihaknya menyediakan minyak goreng curah dengan harga Rp 12.800 per liter untuk konsumen dan Rp 11.800 untuk pedagang.
Adanya minyak goreng curah tersebut langsung ramai diserbu pedagang Pasar Larangan. Antrian panjang pun tak terhindarkan.
Hj Rohimah, (46) pedagang pasar Larangan mengatakan, selama 20 tahun dirinya berdagang baru kali ini minyak goreng itu langka. Ia berharap pemerintah sering menggelar pasar minyak murah.
"Semua pedagang mendapatkan jatah dua jerigen. Saya beli Rp 11.700 per liter, saya jual lagi Rp 13.000 per liter. Kami minta pemerintah menggelar pasar murah tidak hari ini saja. Minimal harus satu minggu sekali," tandasnya.